Page 50 - Sejarah Kebudayaan Islam MTs Kelas VIII
P. 50

20.  Pada tahun 1258 M, bangsa Mongol yang dipimpin Hulagu Khan (cucu Jengis Khan)
                       me nyerang Bagdad yang sudah melemah kekuasaannya. Mereka membantai penduduk
                       dan membumihanguskan Bagdad. Khalifah terakhir dari Daulah Bani Abbasiyah
                       adalah ....
                       A.  Az-Zahir                        C.  Al-Musta’shim
                       B.  Al-Mustanshir                   D.  Al-Hadi


                   B.  Jawablah pertanyaan berikut dengan tepat!
                   1.  Proses terbentuknya Daulah Bani Abbasiyah dilatarbelakangi beberapa hal. Sebutkan
                       dan berikan penjelasannya!
                   2.  Mengapa ada periodisasi dalam kepemimpinan khalifah pada Daulah Bani Abbasiyah?
                   3.  Berikan gambaran keadaan kehidupan pada masa Islam mencapai puncak keemasan!
                   4.  Mengapa Islam bisa mencapai puncak ilmu pengetahuan dan menjadi rujukan dunia
                       pada masa Daulah Bani Abbasiyah?
                   5.  Pada masa Daulah Bani Abbasiyah pembangunan infrastruktur sangat menonjol, sebut-
                       kan apa saja capaian dalam bidang infrastruktur pada masa Daulah Bani Abbasiyah!



                    Soal AKM



                                           Pemerintahan Harun Ar-Rasyid
                   Puncak kejayaan peradaban Islam berada ketika Daulah Bani Abbasiyah berkuasa. Pada
                   saat Khalifah Harun Ar-Rasyid memerintah (786–809 M) Islam mencapai zaman keemasan.
                   Kepedulian dan kegemarannya kepada ilmu pengetahuan telah mengantarkan Daulah Bani
                   Abbasiyah mencapai masa keemasan Islam (the golden age of Islam). Sejak muda, sebelum
                   dan setelah menjadi khalifah dia sudah terlibat aktif berhubungan dengan para ulama, ahli
                   hukum, qari, penulis, dan seniman. Dia sering mengundang mereka untuk berdiskusi di
                   istana.
                       Ia dikenal sebagai khalifah yang mencintai ilmu pengetahuan dan seni. Ia mendirikan
                   Khizanah Al-Hikmah yang kemudian oleh Khalifah Al-Ma’mun diubah menjadi
                   Baitulhikmah, sebuah perpustakaan dan pusat penelitian yang menjadi tempat berkumpulnya
                   para ilmuwan, sastrawan, dan seniman dari berbagai negara. Di sana, banyak karya-karya
                   ilmiah dari Yunani, Persia, India, dan Cina yang diterjemahkan ke dalam bahasa Arab. Dia
                   memberikan insentif kepada para cendekiawan dan pelajar yang menuntut ilmu.
                       Harun Ar-Rasyid memiliki militer yang tangguh untuk menjaga negaranya.
                   Pemerintahannya relatif stabil sehingga ekonomi dan ilmu pengetahuan berkembang sangat
                   pesat. Selain itu, dia juga menjalin hubungan diplomatik dengan penguasa dari berbagai
                   negara termasuk Kekaisaran Romawi Timur dan Tiongkok.





                     30      Sejarah Kebudayaan Islam MTs Kelas VIII
                     30
   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54