Page 41 - Fisika Kelas XI CP Terbaru
P. 41

Pertanyaan:
                    1.  Bagaimanakah hubungan kecepatan dengan waktu pada kedua percobaan?
                    2.  Bagaimanakah hubungan antara kecepatan dengan percepatan pada kedua percobaan?
                    3.  Dapatkah troli diganti dengan mobil berbaterai pada percobaan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)? Jelaskan
                        alasan kalian!
                    4.  Jelaskanlah perbedaan gerak lurus dengan kecepatan konstan dan gerak lurus dengan percepatan konstan!
                    5.  Diskusikan hasil pengamatan kalian bersama teman­teman kalian dan buatlah sebuah kesimpulan kelompok!
                    Presentasikan dan Simpulkan:
                    Presentasikanlah hasil kerja kelompok kalian di depan kelas. Bandingkan dengan hasil kerja kelompok lain. Berdasarkan
                    perbandingan tersebut, buatlah sebuah perumusan bersama dan kesimpulan.


                  a.  Gerak Lurus Beraturan (GLB)
                  Perhatikan Gambar 1.27!
                                                    1 sekon                  2 sekon                 3 sekon
                                       r = 10 m/s              r = 10 m/s               r = 10 m/s


                                   10 m                      10 m                   10 m
                                                                                         Sumber: Bumi Aksara (Supriyanto)
                      Tampak pada Gambar 1.27, bahwa mobil bergerak pada lintasan lurus   Gambar 1.27
                  dengan kecepatan tetap tiap waktu sehingga mobil tersebut mengalami    Mobil melakukan GLB dengan kecepatan
                  gerak lurus beraturan. Jadi, gerak lurus beraturan (GLB) dapat didefinisikan   konstan
                  sebagai gerak pada lintasan lurus dengan kecepatan tetap.                v (m/s)
                  Karena kecepatan gerak tetap (perubahan kecepatan ∆v = 0), percepatan
                  a = 0 sehingga berlaku persamaan:                                      C                   B


                             −
                      D s   ss
                   v =    =     0    ...................................................... (1.20)
                        t D   t
                  Keterangan:
                  v   = kecepatan (m/s)                                                   O                 A    t (s)
                  s    = posisi awal benda (m)
                   0
                  s   = posisi benda setelah berjalan selama selang waktu (m)            Gambar 1.28
                  ∆s  = perpindahan benda yang ditempuh (m)                              Grafik v – t
                  t   = waktu (s)
                      Hubungan antara kecepatan terhadap waktu (v – t) dapat digambarkan   s
                  seperti Gambar 1.28. Pada grafik v – t tersebut, perpindahan benda dapat
                  ditentukan dari luas daerah OABC. Jadi, untuk menentukan perpindahan
                  benda  dengan  kecepatan  konstan, dapat  dihitung dengan  menghitung
                  luas daerah grafik yang dibatasi oleh sumbu v dan sumbu t.
                      Hubungan antara  perpindahan  terhadap waktu  (s – t)  pada  GLB               ∆s
                  dapat digambarkan pada Gambar 1.29. Dari grafik, besarnya sudut             α               t
                  kemiringan atau  gradien menunjukkan  besar kecepatan. Makin besar     0    ∆t
                  kecepatan benda, makin besar sudut kemiringan grafik α. Secara matematis   Gambar 1.29
                  dituliskan sebagai berikut.                                            Grafik s – t









                                                                                      Bab I Kinematika Benda Titik  25
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46