Page 44 - PRODUK TERBARU OK
P. 44
LKPD ELEKTRONIK INTERAKTIF SISTEM KOORDINASI
Pengumpulan Data “Ayo
Belajar!”
Simaklah dan pelajari materi pembelajaran berikut ini!
Reseptor sensorik berperan untuk mentransduksi stimulus lingkungan
menjadi impuls saraf. Reseptor ini dapat diklasifikasi berdasarkan sumber
stimulus yang mempengaruhi ujung reseptor. jenis sensasi yang terdekteksi
reseptor, distribusi reseptor, atau ada tidaknya lapisan pada ujung reseptor.
1. Sumber (lokasi) sensasi
a. Eksteroseptor sensitif terhadap stimulus eksternal terhadap tubuh dan
terletak pada atau di dekat permukaan tubuh; misalnya, sentuhan, tekanan,
nyeri pada kulit dan suhu, penciuman, penglihatan, serta pendengaran.
b. Proprioseptor terletak pada tubuh dalam otot, tendon, dan persendian,
juga mencakup reseptor ekuilibrium pada area telinga dalam. Jika
distimulasi, bagian tersebut akan menyampaikan kesadaran akan posisi
bagian tubuh, besarnya tonus otot, dan ekuilibrium.
c. Interoseptor (viseroseptor) dipengaruhi oleh stimulus yang muncul dalam
organ viseral dan pembuluh darah yang memiliki inervasi motorik dari
sistem saraf otonom. Contohnya adalah stimulus yang terjadi akibat
perubahan selama proses digesti, ekskresi, dan sirkulasi.
2. Jenis sensasi yang terdeteksi
a. Mekanoreseptor sensitif terhadap regangan, vibrasi, tekanan, propriosepsi.
pendengaran, ekuilibrium, dan tekanan darah.
b. Termoreseptor sensitif terhadap perubahan suhu.
c. Reseptor nyeri (nosiseptor) sensitif terhadap kerusakan jaringan. Semua
reseptor sensorik dapat berfungsi sebagai nosiseptor jika stimulusnya
cukup kuat.
25

