Page 76 - E-MODUL PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI FLUIDA STATIS KELAS XI FASE F
P. 76
E-MODUL PEMBELAJARAN FISIKA
E - M O D U L P E M B E L A J A R A N F I S I K A
B E R B A S I S M O D E L
BERBASIS MODEL
S
B
O
PROBLEM BASED LEARNING
M
E
L
A
B
E
A
R
D
L
G
P
R
N
I
N
E
sehingga persamaan 3.3 dapat kita tuliskan
menjadi:
...........(3.5)
...........(3.6)
...............(3.7)
...............(3.8)
Gambar 3.5 Adhesi air lebih besar dari
Keterangan: kohesi, komponen vertikal
gaya tegangan permukaan
h = Kenaikan dan penurunan fluida menyebabkan air naik
pada pipa kapiler (m) dalam pipa kapiler. Air
akan berhenti naik apabila
γ = Tegangan permukaan (N/m) tegangan permukaan
θ = Sudut kontak (°) mengimbangi berat air yang
naik (Palupi, dkk. 2009)
r = Jari-jari pipa kapiler (m)
ρ = Massa jenis zat cair (kg/m³)
g = Percepatan gravitasi (m/s²)
Penting:
Apabila sudutnya seperti Gambar 3.4a maka yang terjadi yaitu kohesi > adhesi, maka
θ > 90° dan terbentuk meniskus cembung (raksa pada pipa turun sejauh h). Apabila
sudutnya seperti Gambar 3.4b maka yang terjadi yaitu kohesi < adhesi, maka θ < 90°
dan terbentuk meniskus cekung (raksa pada pipa naik sejauh h).
Agar lebih memahami materi gejala kapilaritas dan sudut kontak, tontonlah video
berikut.
Sumber: https://youtu.be/lCJg5ryQ8sk?si=78yWchbG6UJZbmJ-
F L U I D A S T A T I S 67 67
FLUIDA STATIS
A
M
S
e
K
n
u
untuk SMA Kelas XI Fase F
k
u
t
s
a
F
F
e
s
a
l
I
X
