Page 13 - Seberkas Asa Di Ujung Kemoceng
P. 13
Walau tinggal di Jakarta, duniaku tidaklah seluas kota besar ini.
Hidupku hanya berkutat di sekitar rumah tinggalku. Meskipun
demikian, aku bersyukur karena aku dipertemukan dengan majikan
yang sungguh baik kepadaku.
Pekerjaanku mengasuh anak. Itu bukan pekerjaan mudah, tapi juga
tidak terlalu rumit. Hanya butuh kesabaran untuk menghadapi
mereka. Pelan-pelan aku belajar bagaimana cara mengasuh anak
dengan baik.
Anak majikanku adalah temanku sehari-hari. Kelucuan mereka
membuat aku terhibur dikala rasa rindu akan kampung alaman
datang menyapa. Aku menjalani pekerjaan ini dengan sukacita,
Namun, jauh di lubuk hatiku, aku berharap agar kelak aku bisa
dapatkan pekerjaan lain yang lebih baik.
Di saat aku mengalami pergumulan batin, aku didatangi para ibu.
Mereka mengajakku bergabung dalam kegiatan di sebuah sanggar.
Awalnya aku tak mengerti. Namun setelah dijelaskan tentang
kegiatan-kegiatan di sanggar, aku merasa tertarik. Aku lega karena
ketertarikanku dalam kegiatan ini didukung majikanku.
Di sanggar ini, kami diberi pengetahuan tentang menjahit sekaligus
mempraktikkannya. Rasanya sungguh senang karena aku bisa
mendapatkan keterampilan yang menunjang masa depanku.
Aku juga bertemu dengan sesama PRTA. Kami saling berbagi
cerita. Aku berharap suatu hari kelak aku bisa menjadi penjahit.
Walau tidak bisa melanjutkan sekolah, aku bisa punya usaha
sendiri! Terima kasih, Mitra ImaDei. Engkau telah menemukanku
dan menjadi mutiara bagiku.
Namaku Siti Aisah. Lahir : Cianjur, 26 Juli 1996. Cita-
cita: penjahit. Sekarang sedang mengikuti kursus jahit
di pusat pelatihan PRTA Tangerang.
3

