Page 32 - E-modul Potyvirus untuk Siswa
P. 32
D. Sitoplasma, enzim, asam nukleat, dan membran sel
E. Asam nukleat (DNA atau RNA), ribosom, kapsid, enzim
3. Virus tumbuhan dalam beberapa hal berbeda dari virus yang menyerang hewan maupun
bakteri. Salah satu perbedaan tersebut adalah mekanisme penetrasi virus ke dalam sel
inang. Hal tersebut dapat terjadi karena…
A. Virus tumbuhan mempunyai alat penetrasi berupa enzim. Sehingga ketika enzim
dilepaskan oleh virus, maka virus dapat menembus selaput sel inang secara langsung
B. Virus tumbuhan tidak mempunyai alat penetrasi. Sehingga virus hanya dapat masuk
ke dalam sel tumbuhan melalui serbuk sari
C. Virus tumbuhan tidak mempunyai alat penetrasi. Sehingga virus hanya dapat masuk
ke dalam sel tumbuhan melalui benih biji
D. Virus tumbuhan tidak mempunyai alat penetrasi untuk menembus dinding sel
tumbuhan. Sehingga virus hanya dapat masuk ke dalam sel tumbuhan melalui luka
yang terjadi secara mekanis atau serangga vektor
E. Virus tumbuhan mempunyai alat penetrasi berupa enzim. Sehingga virus dapat
masuk ke dalam sel tumbuhan secara langsung maupun melalui luka akibat serangan
vektor
4. Perhatikan gambar berikut!
Bentuk Struktur Virus Tumbuhan
(Scholthof, 2005)
Berdasarkan gambar di atas, dapat diketahui bahwa bentuk struktur dari virus tumbuhan
adalah…
A. Struktur virus tumbuhan berbentuk heliks (gambar A dan B), dan bentuk ikosahedral
(gambar C dan D)
B. Struktur virus tumbuhan berbentuk ikosahedral (gambar A dan B), dan bentuk heliks
(gambar C dan D)
32
