Page 48 - Legenda Batu Babi dan Anjing
        P. 48
     Sandung telah disiapkan sebagai tempat untuk
            menaruh tulang-belulang yang telah diangkat. Namun,
            ada  permasalahan yang mengganggu pikirannya.
            Identitas sebuah sandung diperlukan. Nama diperlukan
            untuk  dituliskan  di  sandung  itu  nantinya.  Resah.
            Bingung.
                 Di tengah kebingungannya, si laki-laki bersemadi
            untuk meminta petunjuk nama apa yang tepat untuk
            dipahatkan di sandung itu. Di tengah semadinya, dia
            teringat pada salah satu mimpinya ketika ditemui
            oleh  seorang saudagar  kaya  dari  Sungai  Kahayan
            yang bernama Bagalah. Seorang saudagar kaya yang
            memberinya ilham untuk berdagang lewat mimpinya.
                 Diputuskanlah sandung itu dipahat sebuah nama
            saudagar dari Sungai Kahayan yang bernama Bagalah.
                                         ***
                 Kehidupannya yang sendiri kini telah berubah,
            mulailah dia membina rumah tangga. Istrinya berasal
                                          36
     	
