Page 60 - MODUL K3L
P. 60
MATERI AJAR
A. Pengertian Alat Pelindung Diri
Alat pelindung diri (APD) atau personal protective equiment adalah alat atau
perlengkapan yang wajib di gunakan untuk melindungi dan menjaga keselamatan
pekerja saat melakukan pekerjaan yang memiliki potensi bahaya atau resiko
kecelakaan kerja. APD yang di gunakan harus sesuai dengan potensi bahaya dan resiko
pekerjaannya sebagai efektif melindungi pekerja sebagai penggunannya.
Seperti yang telah dijelaskan, APD adalah seperangkat alat yang digunakan oleh
tenaga kerja untuk melindungi seluruh atau sebagian tubuhnya terhadap kemungkinan
adanya potensi bahaya atau kecelakaan kerja. Kewajiban untuk memakai alat
pelindung diri ini sudah menjadi kesepakatan bersama dengan pemerintah melalui
departemen tenaga kerja serta transmigrasi.
Undang-undang tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan
Transmigrasi No.Per.08/Men/VII/2010 perihal pelindung diri. Hingga tiap-tiap
perusahaan diwajibkan untuk memberi APD pada karyawan untuk memperlancar
sistem kerja serta keselamatan dalam perusahaan itu. Hal yang juga penting untuk
dilakukan adalah dengan menggunakan APD dengan baik dan benar. Banyak pekerja
memakai APD dengan benar, bahkan kerap dilakukan. Para pekerja yang seperti itu
tidak menyepelekan keselamatan diri yang dapat mengancam kapan saja. Karyawan
seringkali menyepelekan APD, menganggap hal itu repot untuk digunakan danmerasa
tidak nyaman ketika menggunakan APD saat bekerja. Hal inilah yang membuat risiko
kecelakaan kerja semakin besar.
Banyak dari kecelakaan kerja yang fatal (fatal accident) itu diakibatkan karena
karyawan yang tidak menggunakan atau lalai menggunakan APD. Bila dibandingkan
dengan negara lain, peristiwa kecelakaan kerja di Indonesia lebih sering terjadi akibat
kurang memahami cara penggunaan APD. PT. Jamsostek (Persero) yang saat ini telah
48