Page 73 - Tembok Kayu Berdasar Batu
P. 73
kepadaku “Lambora tarudu, kirita amertoni, juvatu alleam, far
juvinov” hanya itu kata-katanya dan mereka lalu mengusir
kami dari goa mereka.
Aku tidak seberapa mengerti bahasa Itakha, aku
memasukkan kata-kata itu dalam data base mobil terbangku
dan muncullah artinya yaitu, “pergilah ke pusatmu, masuklah
lebih dalam, mengertilah spesiesmu, jadilah seperti kami dan
pikiranmu akan berubah”
Kata-kata yang sulit untuk dimengerti, tapi Seriv
mengerti kata-kata itu dia mengerti kalau pergilah ke pusat
adalah pergi ke pusat kota kami.
Baiklah aku memutuskan untuk pergi ke pusat kota,
disana ada gedung yang menjulang tinggi bernama Mayor
Taerm, disana pusat pemerintahan dan tempat tinggal dari
Mayor Farfa. Betapa kagetnya aku, ternyata mobil kami
ditembaki oleh cers di gedung itu. Aku berkata di radio,
kenapa kalian menembaki kami? Mereka menjawab, ini area
terlarang. Tapi aku seorang Cers, dan aku diperintahkan
untuk melapor ke Mayor!!, Seruku
Mereka akhirnya tidak menembaki kami lagi, tapi
mobil kami yang rusak parah jatuh dengan keras di samping
gedung itu. Aku dan Seriv bergegas menyelinap diam-diam ke
73

