Page 13 - e-MODUL PROJECT BASED LEARNING KIMIA BAHAN ALAM
P. 13
4) Pemisahan dan pemurnian fraksi
Tahap terakhir dari proses isolasi metabolit sekunder adalah
pemisahan lanjut dan pemurnian dari fraksi-fraksi yang telah diperoleh.
Pemisahan dan pemurnian ini menggunakan metode kromatografi
kolom gravitasi (KKG). Bahan yang disiapkan sama seperti KCV, yaitu
silika KKG dan silika impreg dengan perbandingan yang sama seperti
KCV. Jika massa sampel kurang dari 20 mg, maka tidak perlu
menggunakan silika impregnasi. Eluen yang digunakan saat elusi tidak
ada takaran khusus, yang penting melebihi tinggi silika. Tinggi silika
pada kolom yang baik adalah 15−20 mg. Sebelum melakukan KKG,
dicari eluen dengan perbandingan yang tepat menggunakan KLT
terlebih dahulu. Pada profil KLT, fraksi yang ingin dipisah harus memiliki
Rf kurang dari 0,3 dan spot semakin terpisah ketika dilakukan elusi
hingga minimal 3 kali. agar dapat terpisah dengan baik pada KKG. Eluen
yang digunakan dimulai dari perbandingan yang telah dicari, kemudian
jika noda telah terpisah jauh dan noda atas tidak turun-turun, eluen
bisa diganti dengan yang lebih polar dan seterusnya, hingga dicuci
dengan pelarut metanol (paling polar). Di bawah ini ditampilkan profil
KLT pencarian eluen dan packing kolom pada KKG.
n-heksana : etil asetat = 8 : 2 (v/v)
Kromatogram KLT pencarian eluen
12