Page 9 - FINAL E-MODUL SEJARAH REVOLUSI NASIONAL DI MALANG 1945-1949 OLEH ALIMATUL SA'ADAH (FINAL-SKRIPSI)

Gambar 5. Surat Kabar Yang Diterbitkan Soeara Asia Terkait Proklamasi
(Sumber: NIOD Nederlands Instituut voor Oorlogsdocumentatie)
Adapun kondisi Kota Malang setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
dilaksanakan masih berada dibawah Pemerintahan Jepang yang berusaha
menjaga status quo pihak sekutu atas Indonesia dengan tidak melakukan
perubahan apapun hingga Tentara Sekutu tiba di Indonesia. Peralihan
kekuasaan atas Pemerintahan Jepang ke tangan Pemerintah Republik
Indonesia faktanya berjalan tidak selancar yang dibayangkan.
Pada tanggal 10 September 1945 muncul pernyataan bahwa Pemerintahan
yang ada akan diserahkan kepada pihak sekutu bukan kepada Republik
Indonesia. Pernyataan tersebut, menimbulkan reaksi kemarahan masyarakat
dibeberapa daerah termasuk di wilayah Kota Malang, sehingga pada tanggal
21 September 1945 masyarakat Kota Malang mengeluarkan pernyataan bahwa
daerah Malang merupakan bagian Republik Indonesia dan terbentuklah
pemerintahan sipil dan BKR (Badan Keamanan Rakyat) sebagai alat
keamananya.
Penyerahan kekuasaan Pemerintahan Jepang di Kota Malang berlangsung
pada tanggal 3 Oktober 1945 tanpa diikuti insiden apapun serta Residen
R.A.A. Sam yang menjabat berhasil melakukan negosiasi dengan Pemerintah
Jepang untuk mengambil alih senjata yang ada dan memberikanya kepada
TKR serta badan perjuangan lainya (Wicaksono, 2012: 37).

SOAL PENGAYAAN 1 (AKTIVITAS 1)
Sebelum Mempelajari Pembahasan Ke-Tiga
Ayo Kerjakan Soal Pengayaan Ini!
Tekan Tombol Disamping

8