Page 8 - 185040087_MELIANTI DELVIA_BIOLOGI B_BAHAN AJAR
P. 8
Gambar 1.3 Perkecambahan biji
Sumber : edubio.info.com
Perkecambahan suatu biji dipengaruhi oleh faktor luar (eksternal) dan faktor dalam
(internal). Faktor eksternal adalah faktor-faktor yang berasal dari lingkungan, antara lain
suplai air yang cukup, suhu, oksigen, dan cahaya. Sementara itu, faktor internal adalah
faktor-faktor yang berasal dari biji itu sendiri, misalnya hormon, kematangan embrio, dan
dipatahkannya dormansi.
Proses perkecambahan biasanya diawali dengan masuknya air ke dalam biji. Air masuk
ke dalam biji melalui mikropil dan testa. Masuknya air ke dalam bij dipengaruhi olch
peristiwa imbibisi, hal itu menyebabkan perubahan kondisi di dalam sel dan memungkinkan
diaktifkannya enzim-enzim yang mengatalisis reaksi-reaksi biokimiawi perkecambahan.
Reaksi-reaksi biokimiawi tersebut, di antaranya, adalah reaksi pembongkaran cadangan
makanan yang ada pada kotiledon. Hasil reaksi tersebut digunakan sebagai sumber energi,
sebagai bahan penyusun komponen-komponen sel, dan untuk pertumbuhan embrio. Embrio
pada biji tidak memiliki klorofil sehingga kebutuhan nutrisinya terutama diperoleh dari
cadangan makanan pada endosperm. Selain dari endosperm, nutrisi untuk perkembangan
embrio dapat pula diperoleh dari kotiledon atau bagian lain pada bakal biji, bergantung pada
karakteristik biji tersebut.
Cadangan makanan pada biji terdiri atas karbohidrat, lemak, dan protein. Tepung atau
amilum merupakan cadangan makanan utama pada sebagian besar biji. Namun, pada biji
bunga matahari dan beberapa jenis biji lain nya, minyak merupakan penyusun setengah dari