Page 63 - E-MODUL MONERA Kelas X MIA (M. Wahyu Puji Utama)
P. 63
Bakteri yang berbentuk spiral biasanya tidak berkelompok. Spirillum
dibedakan menjadi (1) bentuk spiral (berupa lengkung lebih dari
setengah lingkaran), misalnya, Spirillum minor, (2) koma (berupa
lengkung kurang dari setengah lingkaran, pendek, dan tidak lengkap),
misalnya, Vibrio comma, dan (3) spiroseta (berupa spiral yang halus dan
lentur), misalnya, Treponema pallidium. Plasma bakteri banyak
mengandung vakuola-kecil yang berisi cadangan makanan, seperti
glikogen, amilosa, lemak, zat putih telur, dan vulotin. Umumnya, bakteri
bergerak pasif, tetapi ada juga yang dapat bergerak aktif dalam medium
cair. Untuk lebih memberikan pemahaman kalian terkait bentuk-
bentuk bakteri, silahkan klik video sumber belajar pada link berikut:
https://youtu.be/QfNj5xYCwqU dan https://youtu.be/ei6Z7orCpPk .
Jika kalian mengalami kesulitan dalam berbahasa inggris, gunakan fitur
terjemahan ke Bahasa Indonesia pada subtitle yang tersedia.
Gambar 6. Jenis-jenis bakteri berdasarkan jumlah flagel (a)
Monorik; (b) lofotrik; (c) subpolar; (d) peritrik
Sumber : (Sulistyorini, 2009)