Page 29 - Buku Saku Pend. Ekonomi
P. 29

PERTEMUAN 6

                               PENAWARAN DAN PERMINTAAN PENDIDIKAN, INPUT DAN
                                                    OUTPUT PENDIDIKAN

                            Proses Pendidikan
                            U
                                       ntuk  itu  proses  produksi  pendidikan  tersebut  dapat  digambarkan

                                       sama seperti proses pendidikan yang dikemukakan oleh Chapman

                                       (2002) sebagai berikut. Inputs adalah sumberdaya yang digunakan
                        dalam  memproduksi  pengalaman  pendidi  kan,  seperti:  guru,  buku  ajar,  bahan

                        pembelajaran, dan fasilitas sekolah. Process merujuk kepada seperangkat peristiwa

                        dimana  berbagai  input  pendidikan  dibentuk  menjadi  output  pendidikan,  seperti:
                        implementasi  strategi  pembelajaran,  penggunaan  media,  kerja  kelompok  dsb.

                        Outputs  yaitu  dampak  langsung  dan  segera  yang  hasil  dari  proses  pendidikan,
                        antara lain: prestasi siswa, sikap, dan keterampilan. Outcomes yaitu dampak jangka

                        panjang dari hasil proses pendidikan, dan tercipta sebagai interaksi berbagai output
                        pendidikan dengan lingkungan sosial yang lebih luas (Udik Budi Wibowo, 2008).

                            Pengertian Input

                            Input  pendidikan adalah segala sesuatu  yang harus ada dan tersedia karena
                        dibutuhkan  untuk  berlangsungnya  suatu  proses.  Segala  sesuatu  yang  dimaksud

                        adalah  berupa  sumberdaya,  perangkat-perangkat  lunak  serta  harapan-harapan
                        sebagai alat dan pemandu bagi berlangsungnya proses. Sedangkan menurut Ahmad

                        Jamin, input adalah (masukan) yaitu siswa/mahasiswa yang akan diproses menjadi
                        tamatan (output).

                            Input  sendiri  jika  dilihat  dari  realita  yang  ada  bagaimana  pandangan

                        sekolah/madrasah  terhadap  penerimaan  siswa  baru.  Bagaimana  dengan  kondisi
                        anak  didik  dalam  kaitanya  dengan  hak  mereka  untuk  dapat  bersekolah  dan

                        menerima pendidikan. Pola umum madrasah/sekolah di Indonesia yang membuka

                        pendaftaran sebanyak-banyaknya, kemudian mengdakan test seleksi. Misalnya, 350
                        pendaftar,  yang  diterima  hanya  100  peserta  didik,  siapakah  100  peserta  didik

                        tersebut? Pastinya mereka adalah yang menduduki peringkat 1 sanpa dengan 100
                        dari calon peserta didik yang 350. Lalu bagaiaman dengan peserta didik yang 250

                        tersebut15 . Inilah seharunya menjadi perhatian para para pakar pendidik.




                                                              24
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34