Page 5 - Mitigasi Gempa Bumi
P. 5

a.  Sesar Normal.










                                                 Gambar 2. Sersan Turun

                               Menarik  pelat/  lempeng  melawan  kekuatan  akan  mengakibatkan
                        kerusakan normal. Pada sesar normal, lempengan batuan di atas sesar bergeser ke
                        bawah relatif terhadap lempengan batuan di bawah sesar.

                         b.  Sesar Terbalik (Reverse Fault).











                                                 Gambar 3. Sersan Naik

                               Gaya yang mendorong lempeng lebih dekat mendorong lempeng ke arah
                        yang  berlawanan.  Dorongan  ini  mengakibatkan  bentuk/struktur  batuan  dari
                        lempeng di bagian atas sesar bergerak ke atas.

                         c.  Sesar Geser (Strike – Slip Fault).










                                                  Gambar 4. Sersan Mendatar


                                Gaya  geser  yang  bekerja  terhadap  pelat  mengakibatkan  terjadinya
                        patahan slip lateral(fault). Gaya geser menggerakkan pelat/lempeng di kedua sisi
                        sesar  geser  permukaan  dalam  arah  yang  berlawanan.  Pergerakan  lempeng  di
                        sepanjang patahan melepaskan energi. Energi ini adalah energi potensial ketika
                        sebuah  gaya  diterapkan  pada  lempeng.  Setelah  itu,  energi  potensial  menyebar
                        dalam  bentuk  gelombang  seismik.  Titik  kedalaman  bumi  yang  merupakan
                        episentrum  gempa  disebut  episentrum.  Bagian  atas  bumi  di  atas  episentrum
                        disebut episentrum.




                                                                                                      4
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10