Page 25 - Modul Digital Teks LHO
P. 25

Tanda Baca
















               1. Tanda  baca  dalam  Kamus  Besar  Bahasa  Indonesia  (Depdiknas,

                 2008:1393)  yaitu  “tanda  yang  dipakai  dalam  sistem  ejaan  (seperti

                 titik, koma, titik dua, dll)”.
               2. Tanda  titik  menurut  Sugono,  dkk.  (2010:403)  merupakan  “tanda

                 yang biasanya dipakai untuk menandai akhir sebuah kalimat.
               3. Tanda  koma  menurut  Sugono,  dkk.  (2003:  171)  ialah  “untuk

                 memisahkan  satuan-satuan  di  dalam  suatu  perincian,  untuk
                 memisahkan  anak  kalimat  yang  mendahului  induk  kalimat,  dan

                 sebagainya”.

               4. Penggunaan  tanda  titik  koma  menurut  Depdikbud  (2011:  72-73)
                 Tanda titik koma dipakai sebagai pengganti kata penghubung untuk

                 memisahkan  kalimat  yang  setara  dalam  kalimat  majemuk  setara.
                 Contoh: Hari sudah malam; anak-anak masih membaca buku-buku

                 yang baru dibeli ayahnya.
               5. Penggunaan tanda titik dua menurut Depdikbud (2012: 73-75) adalah

                 Tanda  titik  dua  dipakai  di  akhir  suatu  pernyataan  lengkap  yang

                 diikuti  rangkaian  atau  pemerian.    Contoh:  Kami  memerlukan  alat
                 tulis berikut: 1) pena, 2) pensil, 3) penghapus, dan 4) peruncing.

               6. Penggunaan  tanda  petik  menurut  Depdikbud  (2012:  80-82)  adalah
                 Tanda petik dipakai untuk mengapit judul puisi, karangan, atau bab

                 buku  yang  dipakai  dalam  kalimat.  Contoh:  Sajak  “Pahlawanku”
                 terdapat pada halaman lima buku itu.














                                                            16
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30