Page 102 - MEDIA INFORMASI DIGITAL_Neat
P. 102
Pada periode Pra Sriwijaya, koleksi yang ditampilkan antara
lain tablet dan manik-manik zaman prasejarah. Pada masa
Sriwijaya, museum ini menyimpan prasasti-prasasti penting,
arca Hindu, serta peninggalan dari situs-situs seperti Gede Ing
Suro dan Candi Bumiayu. Sementara itu, pada periode Pasca
Sriwijaya, koleksi yang ada meliputi relik arca, patung kepala
ikan gajah, replika kegiatan ekskavasi, guci, dan manik-manik.
Selain sebagai tempat pelestarian sejarah, TWKS juga berperan
dalam pengembangan ekonomi daerah melalui pariwisata dan
edukasi sejarah. Pemerintah daerah dan masyarakat setempat
secara berkelanjutan menjaga, mengembangkan, dan
memanfaatkan situs-situs bersejarah seperti TWKS untuk
meningkatkan perekonomian wilayah serta memperkuat
identitas budaya lokal (Andi et al., 2020).
Museum ini juga telah memanfaatkan teknologi, seperti
pengembangan tur virtual, untuk memperluas akses
pembelajaran sejarah bagi masyarakat dan pelajar,
sehingga dapat meningkatkan minat dan pengetahuan
tentang sejarah Sriwijaya secara lebih luas (Andi et al.,
2020; Syukur et al., 2022)
102

