Page 6 - MODUL BIO
P. 6

Gambar 1.8 Sentriol pada hewan

                      h.  Vakuola/rongga  sel:  organel  berisi  cairan  dan  dibatasi  selaput  tipis/tonoplas.
                         Didalamnya terlarut berbagai zat misalnya enzim, protein, lipid dan alkaloid serta
                         garam-garam  mineral,  asam  dan  basa.  Berperan  untuk  menyimpan  zat  makanan
                         berupa  sukrosa  dan  garam  mineral  serta  sebagai  tempat  penimbunan  sisa
                         metabolisme. Pada hewan bersel satu (protozoa) dikenal vakuola kontraktil sebagai
                         osmoregulator  dan  vakuola  non  kontraktil/vakuola  makanan  berfungsi  dalam
                         pencernaan makanan dan mengedarkan hasil pencernaannya.
                      i.  Mikrotubulus:  silinder  protein  yang  kebanyakan  terdapat  pada  sel  hewan.
                         Berperanan  dalam  pembelahan  sel  sebagai  pembentuk  gelendong-gelendong
                         pembelahan, pembentukan sentriol, flagel, dan silia sebagai alat gerak.
                      j.  Mikrofilamen: serat tipis panjang yang tersusun oleh senyawa protein. Di dalam
                         otot rangka, mikrofilamen tersusun oleh senyawa aktin dan myosin. Filament yang
                         agak kasar dibangun oleh miosin, sedangkan yang halus oleh aktin. Kombinasi dari
                         kedua filament menyebabkan adanya bagian yang gelap dan terang pada serabut
                         otot. Jika aktin dan miosin bergabung menjadi aktomiosin maka otot berkontraksi,
                         kemudian akan terbentuk kembali aktin dan myosin jika otot berelaksasi.
                      k.  Badan mikro (peroksisom, glioksisom): diselubungi oleh membrane tunggal yang
                         berisi  enzim katalase dan oksidase. Peroksisom  terdapat  pada sel  hewan (sel-sel
                         hati dan ginjal), pada tumbuhan terdapat pada berbagai tipe sel. Berperan dalam
                         oksidasi  substrat,  perubahan  lemak  menjadi  karbohidrat  dan  perubahan  purin
                         dalam sel. Glioksisom hanya terdapat pada sel tumbuhan yaitu mengoksidasi asam
                         lemak menjadi gula yang berguna untuk pertumbuhan tanaman.
                   3.  Nucleus (Inti Sel): berbentuk bulat panjang dan terlindung oleh membrane inti dengan
                       susunan  molekul  sama  dengan  membrane  sel  berupa  lipoprotein.  Berfungsi  untuk:
                       pengendali  seluruh  kegiatan  sel,  pengatur  pembelahan  sel,  dan  pembawa  informasi
                       genetic.  Bagian-bagian nucleus:
                       a.  Membrane nukleus (karioteka)
                       b. Nukleoplasma (matriks)
                       c.  Nukleolus (anak inti)
   1   2   3   4   5   6   7   8   9