Page 46 - Info Akuakultur Edisi Oktober 2022
P. 46
Tokoh
akhirnya kami menyadari bahwa cara
mendidik yang demikian merupakan
tahap pembentukan mental dan
disiplin yang sangat bermanfaat dalam
menjalani tantangan kedepan,” Ujar
Paian dengan rasa syukur.
Usut punya usut Paian sangat
mengagumi Saur Marlina Manurung,
Seorang aktivis sosial dan antropologi
Indonesia yang menimba ilmu
sampai ke Australia. Tokoh ini
memberikan seluruh hidupnya
untuk memperkenalkan Pendidikan
kepada masyarakat suku pedalaman
di Jambi dengan membuka “Sekolah
Rimba”. Suka duka yang dijalani cukup
menyentuh namun dengan tekat
dan keikhlasan mampu melewati
rintangan yang ada. Kemampuan yang
Bersama rekan kerja
dimiliki akhirnya merubah tradisi suku
untuk mensterilisasi air (tandon/ yang selanjutnya dianalisa sebelum pedalaman mau bersekolah.
treatment pond) serta belum diterapkan untuk terus meningkatkan Quality Time Dengan Keluarga
tersedianya IPAL. produk unggulan yang mereka miliki. Ritme aktivitas yang mengharuskan
Keadaan ini tentunya dapat menjadi Lebih jauh Paian juga menjelakan berpisah dengan keluarga merupakan
trigger timbulnya permasalahan untuk concern untuk membantu para konsekuensi yang harus dirinya
pada proses budidaya udang, dengan pengusaha udang yang mengalami terima. “Untuk hal ini saya sangat
mengedukasi diharapkan problem kesulitan untuk mempertahankan apresiasi yang setinggi-tingginya
solving didapat sehingga budidaya produktivitas. “Umumnya kepada Istri yang harus melakukan
berjalan sampai akhir budidaya. produktivitas menurun bahkan sampai tugas memonitor kedua anak kami dan
Dampak dari edukasi yang diberikan tidak mengaktifkan kembali tambak- melakukan tanggung jawab sebagai
beberapa waktu yang lalu di suatu tambak yang ada. Kami menyebutnya ASN di salah satu Dinas Pemerintah
tempat dimana 80% mengalami “Partneship Operational system”, yang Kabupaten Pati. Saya hanya bisa
kegagalan salah seorang pemilik tambak mencakup penanganan budidaya dari meluangkan waktu weekend untuk
yang di edukasi mampu mendapatkan pra-persiapan sampai panen dengan bertemu,” ungkap Paian
hasil yang cukup baik setelah 4 siklus menempatkan tim lapangan untuk Namun berkat keuletan dari
sebelumnya kurang baik. melaksanakan SOP dan melakukan seorang Istri anak-anaknya sudah
monitoring kualitas air serta kesehatan dapat melalui rintangan-rintangan
Team Goals udang (Hepatopancreas, Necrosis, metamorphose Pendidikan yang harus
Anggota dalam tim pekerjaan Usus dan Total Haemocyte Count dilalui. Belum lama, anak pertamanya
Paian mayoritas adalah anak-anak secara insitu) secara berkala. sudah menyelesaikan Pendidikan S2
millennial yang memiliki keagresifan (MSc) dan diawal September 2022
dan pemikiran serta energik. “Untuk Kenangan Masa Kecil telah melanjutkan ke Program S3
dapat berbaur dengan tim yang saya Orang tua Paian cukup keras dan (PhD) di National Central University
lakukan adalah berusaha beradaptasi disiplin dalam mendidik anak-anaknya. Taiwan.
dengan cara millennial, sehingga tim Apalagi orang tuanya berprofesi “Adapun anak kami yang kedua
bisa lepas tidak ada rasa pekewuh sebagai guru. “Tidak mudah untuk saat ini sudah menjalani Semester
atau sungkan.” Jadi tidak heran jika mengambil waktu bermain karena akan 3 di Fakultas Sains dan Matematika
kondisi ini akan membuat tim terbuka mendapat teguran. Awalnya keadaan Jurusan Kimia Universitas Diponegoro
dan berani mengeluarkan ide-ide ini terasa begitu menekan, namun Semarang. Jika ada kutipan yang
46 Edisi No. 93/Tahun VIII/Oktober 2022 | Info Akuakultur

