Page 20 - E-BOOK_HKI

3. Excoecaria agallocha L.

Famili : Euphorbiaceae
Nama Ilmiah : Excoecaria agallocha L.
Nama Lokal : Kayu Wuta

Sumber : Dokumentasi pribadi di
daerah sekitar Mangrove Wonorejo
Surabaya, 2021

Perawakan yakni pohon meranggas kecil dengan ketinggian 15 m, kulit kayu
berwarna abu-abu, halus dengan bintik. Batang, dahan dan daun memiliki getah yang
dapat mengganggu kulit dan mata. Daun berbentuk elips, ujung meruncing, berwarna
hijau tua dan sebelum rontok akan berubah menjadi merah bata. Pinggiran daun
bergerigi halus, terdapat 2 kelenjar pada pangkal. Berukuran 6,5-10,5 x 3,5-3 cm. Pada
karangan bunga memiliki bunga jantan (tanpa gagang) atau betina saja, tidak pernah
keduanya. Bunga betina lebih besar daripada bunga jantan, menyebar disepanjang
tandan. Terletak di ketiak daun, mahkota berwarna hijau dan kuning, kelopak berwarna
hijau kekuningan, dan terdapat 3 benang sari berwarna kuning. Buah berbentuk seperti
bola dengan 3 tonjolan dengan ukuran diameter 5-7 mm, berwarna hijau, permukaan
seperti kulit, berisi biji dengan warna coklat tua. Memiliki akar menjalar sepanjang
permukaan tanah, sering berbentuk kusut dan ditutupi oleh lentisel. Habitatnya tumbuh
pada sebagian besar wilayah Asia Tropis, termasuk Indonesia dan Australia.
Kayu wuta ini ditemukan berada di lokasi hutan mangrove Wonorejo Surabaya
dengan kerapatan 0,11 Ka. Komposisi tanaman nipah mempengaruhi keanekaragaman
hayati di lokasi hutan mangrove seperti keanekaragaman jenis burung dan jenis
arhropoda yang bermanfaat sebagai sumber makanan burung.

16