Page 41 - Aku Suka Membaca
P. 41

Wah, ini dia ‘goa’ dari pohon cemara itu!” seru

         Azzam  takjub.  Ia  segera  mengajak  Ibu
         berfoto di bawah lorong pohon tersebut

             Setelah  melewati  lorong  pohon,  Azzam
         melihat  hamparan  pasir  hitam  dan  laut  biru

         yang      luas.     Deburan        ombak        terdengar
         menenangkan. Angin pantai membuat daun-daun

         cemara  bergoyang  lembut.  Banyak  pengunjung
         bermain  pasir,  berfoto,  dan  duduk  santai  di
         bawah pepohonan.

            Azzam segera melepas sandal dan berlari ke
         tepi  pantai.  Ia  senang  sekali  merasakan  pasir

         hangat di kakinya. “Ayo, main air, Yah!” katanya
         sambil menggandeng tangan Ayah.
               Mereka  bermain  air  bersama.  Ombak  kecil

         datang  bergulung,  membasahi  kaki  Azzam.  Ia
         berteriak kegirangan setiap kali air menyentuh

         kakinya. Setelah puas bermain air, Azzam dan
         Ayah membuat istana pasir.

             Mereka  menggunakan  botol  bekas  untuk
         mencetak menara pasir. “Lihat, Bu! Istana pasir

         kita  ada  benderanya  dari  ranting  kecil!”  ujar
         Azzam bangga.
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46