Page 102 - Modul Pembelajaran Digital - Evaluasi Program
P. 102
evaluasi program : panduan praktis perencanaan evaluasi
1.
Konsep model evaluasi countenance (stake)
Model evaluasi countenance merupakan model evaluasi yang
countenance
dikembangkan oleh Robert Stake (1975). Model countenance dapat
countenance
disebut juga dengan evaluasi responsif, yang di mana, Stake
berpendapat bahwa dalam melakukan evaluasi responsif, sebuah
program perlu menekankan pada sebuah perubahan dan menyerukan
komunikasi secara berkelanjutan antara evaluator dan audiens dengan
audiens
tujuan untuk mencari tahu, menyelidiki, dan mengatasi masalah yang
terjadi (Stufflebeam & Coryn, 2014). Proses evaluasi countenance
countenance
lebih mengedepankan filosofi apa yang sebenarnya terjadi dibanding
dengan apa yang seharusnya terjadi, sehingga pelaksanaannya lebih
menekankan pada proses pengumpulan data secara menyeluruh
dengan melibatkan semua stakeholder yang ada di dalam program
stakeholder
tersebut.
Dalam melaksanakan evaluasi dengan menggunakan model
countenance, evaluator perlu memenuhi dua data matriks : data
countenance
deskripsi (description ) dan data penilaian ( judgement). Masing-
description
judgement
masing matriks terbagi menjadi dua kolom, yaitu : intens dan
intens
observations dalam matriks deskripsi ( description); serta standards
description
observations
standards
dan judgements dalam matriks judgements. Lalu, kedua matriks
judgements
judgements
tersebut terbagi menjadi tiga label mulai dari atas ke bawah di beri
79
nama pendahuluan (antecedents ), transaksi ( transactions), dan hasil
antecedents
transactions