Page 12 - Booklet Digital Bryophyta_Neat
P. 12

2. Siklus Hidup Tumbuhan Lumut




                                             Lumut  mengalami  metagenesis
                               atau  pergiliran  keturunan  antara  generasi
                               gametofit  (seksual)  yang  memiliki  kromosom
                               haploid (n) dengan generasi sporofit (aseksual)
                               yang  berkromosom  diploid  (2n).  Pada  siklus
                               hidup  tumbuhan  lumut,  sporofit  menghasilkan
                               spora    yang    akan     berkecambah      menjadi
                               protonema.  Selanjutnya  dari  protonema  akan
                               muncul      gametofit.     Generasi       gametofit
                               mempunyai  satu  set  kromosom  (haploid)  dan
                               menghasilkan  organ  seks  (gametangium)  yang
                               disebut arkegonium yang menghasilkan sel telur
                               dan  anteridium  yang  menghasilkan  sperma
                               berflagella.  Gametangium  biasanya  dilindungi
                               oleh  daun-daun  khusus  yang  disebut  daun
                               pelindung     (bract),    Gametangium        jantan
                               (aneteridium) berbentuk bulat atau seperti gada,
                               sedangkan  betina  (arkegonium)  berbentuk
                               seperti botol dengan bagian lebar disebut perut
                               dan  bagian  yang  sempit  disebut  leher.
                               Gametangia  jantandan  betina  dapat  dihasilkan
                               pada  tanaman  yang  sama  (monoceous)  atau
                               pada tanaman betina (dioceous).
                                             Fertilisasi sel telur oleh anterezoid
                               menghasilkan  zigot  dengan  dua  set  kromosom
                               (diploid).  Zigot  merupakan  awal  generasi
                               sporofit.    Selanjutnya     pembelahan        zigot
                               membentuk  sporofit.  Selanjutnya  pembelahan
                               zigot  membentuk  sporofit  dewasa  yang  terdiri
                               dari  kaki  sebagai  pelekat  pada  gametoit,  seta
                               atau tangkai dan kapsul (sporangium) di bagian
                               ujungnya.      Kapsul      merupakan        tempat
                               dihasilkannya  spora  melalui  meiosis.  Setelah
                               spora masak dan dibebaskan dari dalam kapsul
     10                        berarti satu siklus hidup telah lengkap.
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17