Page 3 - C:\Users\Acer\Documents\Flip PDF Corporate Edition\combinepdf\
P. 3

Hari Besar Keagamaan : Hari Nyepi, Hari Saraswati, Hari Pagerwesi

                5. Agama Buddha
               Nama Kitab Suci : Tri Pitaka
               Tempat Ibadah : Vihara
               Hari Besar Keagamaan : Hari Waisak, Hari Asadha, Hari Kathina

               6. Agama Kong Hu Cu
               Nama Kitab Suci : Si Shu Wu Ching
               Hari Besar Keagamaan : Tahun Baru Imlek, Cap Go Meh





                                                  BAHASA INDONESIA
               3.1 Menunjukkan gagasan pokok dan gagasan pendukung yang diperoleh dari teks lisan, tulis,

               atau visual.
                       Setiap bacaan biasanya terdiri atas beberapa paragraf. Setiap paragraf memiliki gagasan
               pokok yang diperkuat oleh gagasan pendukung. Gagasan pokok adalah ide utama yang dibahas
               dalam suatu bacaan, bisa berupa kalimat inti atau pokok paragraf. Gagasan pendukung adalah
               uraian  atau  tambahan  informasi  untuk  gagasan  pokok.  Berikut  beberapa  langkah  yang  dapat
               dilakukan untuk menentukan gagasan pokok setiap paragraf.
               1. Bacalah paragraf dengan cermat!
               2. Cermati kalimat pertama hingga terakhir!
               -  Apakah  kalimat  pertama  merupakan  gagasan  pokok  atau  gagasan  penjelas?  Apakah  kalimat
               kedua yang merupakan gagasan pokok? Teruslah membaca kalimat demi kalimat hingga gagasan
               pokok paragraf ditemukan.
               - Ingat, gagasan pokok sebagai isi atau inti paragraf dapat terletak di awal, akhir, awal dan akhir,
               atau di seluruh paragraf.
               Contoh:

                                                 Sigap Membantu Sesama
                       Malam itu beberapa warga Kampung Babakan berkumpul di pos jaga. Tiba-tiba terlihat
               seorang bapak tua yang berjalan pelan. Ia memanggul kardus besar di pundaknya. Oh, rupanya
               Pak Sammy.
                       Pak  Sammy  baru  pulang  dari  kampungnya  di  Maluku.  Sudahdua  minggu  Pak  Sammy
               pulang  ke  Maluku.  Ia  harus  menghadiri  acara  adat  di  sana.  Ia  menggunakan  kapal  laut.
               Perjalanannya membutuhkan waktu dua sampai tiga hari. Tentu Pak Sammy sangat lelah. Apalagi
               usianya sudah cukup tua.
                       Pak  Encep  menawarkan  bantuan  untuk  membawa  kardusnya.  Sampai  di  rumah,  Pak
               Sammy mengeluh kepalanya pusing. Pak Encep memanggil warga yang lain untuk membantu.
               Datanglah Pak Made, Pak Udin dan Pak Nur. Mereka dengan cepat membantu Pak Sammy. Pak
               Made dan Pak Encep membersihkan tempat tidur. Pak Udin mengambilkan menghangatkan air
               untuk membuat teh. Pak Nur membeli makanan.
                       Setelah makan dan meminum teh hangat Pak Sammy beristirahat. Ia senang warga desa
               membantunya. Di Kampung ini Pak Sammy merasa memiliki keluarga.
   1   2   3   4   5   6   7   8