Page 25 - E-Modul aiiii_Neat

E-MODUL IPA Kelas VIII Semester 2

Zat besi akan disimpan di dalam hati atau dialirkan menuju sumsum

tulang belakang, sedangkan globin digunakan untuk membentuk sel darah

merah baru dan metabolisme protein. Sementara itu, hemin diubah
menjadi zat warna hijau yang disebut biliverdin. Biliverdin kemudian

diubah menjadi bilirubin yang merupakan zat warna kuning. Bilirubin

selanjutnya dikeluarkan bersama getah empedu. Getah empedu

dikeluarkan ke usus dua belas jari, kemudian menuju usus besar. Didalam
usus besar bilirubin diubah menjadi urobilinogen. Urobilinogen diubah

menjadi urobilin sebagai pewarna kuning pada urine dan sterkobilin

sebagai pewarna coklat pada feses. Perhatikan gambar berikut!

Se l darah merah Hemoglobin Globin Protein lain

Zat besi

Hemin

Billiverdin

Bilirubin

Pewarna urine Urobilin
Urobilinogen
Pewarna feses Sterkobilin

Fungsi hati lainnya dalam sistem ekskresi adalah untuk menguraikan
gas amonia yang berbahaya dalam tubuh menjadi zat yang lebih aman,

yaitu urea. Ammonia tersebut dihasilkan dari proses metabolisme asam

amino. Urea dari dalam hati akan diangkut ke ginjal untuk dikeluarkan

bersama urine.

Secara umum dapat dismpulakan bahwa zat yang diekskresikan oleh

organ-organ ekskresi diatas adalah sebagai berikut:

Organ ekskresi Zat yang dihasilkan

Ginjal Urine
Kulit Keringat
Paru-paru Karbondioksida

Hati Bilirubin

19