Page 29 - D:\TESIS\E-modul Flip pdf\
P. 29
a. Larutan Penyangga Asam
Larutan penyangga asam mengandung komponen asam lemah dan basa konjugasinya,
+ -
sehingga dapat mengikat baik ion H ataupun ion OH . Penambahan sedikit asam kuat atau
basa kuat serta sedikit pengenceran tidak dapat mengubah pH-nya secara signifikan.
- +
HA (aq) + H 2O ⇋ A (aq) + H 3O (aq)
OH ditambah, kesetimbangan bergeser ke kiri H3O ditambah, kesetimbangan bergeser ke kiri
-
+
BOH (aq) ← B + (aq) + OH - (aq) BOH(aq) + H3O + (aq) → B (aq) +2H2O(l)
+
Larutan penyangga asam
Larutan penyangga asam dengan jumlah asam dan Larutan penyangga asam
setelah ditambah basa konjugatnya setelah ditambah
sedikit asam kuat sebanding sedikit basa kuat
-
Ditambah OH
HA A - Ditambah H3O + HA A - HA A -
Konsentrasi Konsentrasi
pH turun sedikit pH larutan penyangga pH naik sedikit
a. Penambahan Asam
+
Larutan Penyangga jika ditambahkan suatu asam, maka Ion H dari asam akan
+
menambah konsentrasi H pada larutan yang menyebabkan kesetimbangan bergeser ke
+
kiri. Sehingga reaksi mengarah pada pembentukan CH3COOH. Ion H yang ditambah
-
akan bereaksi dengan ion CH3COO membentuk molekul CH3COOH. Dengan kata lain,
asam yang ditambahkan akan dinetralisasi oleh komponen basa konjugasi (CH3COO ).
-
b. Pada Penambahan Basa
Larutan Penyangga jika ditambahkan adalah suatu basa, maka keseimbangan bergeser
ke kiri, sehingga konsentrasi ion OH dapat dipertahankan. Oleh karena itu, pada
-
kesetimbangan baru tidak terjadi perubahan konsentrasi ion OH , sehingga pH dapat
-
dipertahankan.
23