Page 48 - D:\TESIS\E-modul Flip pdf\
P. 48
Peran larutan penyangga tidak hanya dalam tubuh saja. Dalam beberapa
bidang seperti makanan, obat-obatan, kedokteran, bahkan bidang
pertanian juga memanfaatkan peran system penyangga untuk membuat
produk yang dihasilkan lebih unggul.
Gambar 11. Makanan dan Obat-Obatan
LARUTAN PENYANGGA DALAM BIDANG FARMASI
1. Obat Tetes Mata
Gambar 12. Obat tetes mata
Obat tetes mata menggunakan system penyangga agar pada saat diteteskan ke mata manusia dapat
diterima oleh kondisi tubuh manusia. Sehingga, obat tetes mata harus memiliki pH yang sama dengan
pH air mata agar tidak menimbulkan iritasi yang mengakibatkan rasa perih pada mata. Obat tetes
mata mengandung larutan penyangga asam borat atau hydrogen borat yang termasuk asam lemah.
Asam borat mampu mempertahankan ph sehingga sesuai dengan ph air mata (Septian et., al 2020).
Reaksi kesetimbangan:
+
−
3 ( ) ⇌ ( ) + 3 ( )
2
3
3 ( ) + ( ) ⇌ − + +
3 ( )
2
3
2
3 ( )
2. Obat suntik
Untuk obat suntik, pH-nya harus disesuaikan dengan pH darah agar tidak menimbulkan
alkalosis atau asidosis pada darah. Perubahan ph pada larutan obat dapat merusak
komposisi, fungsi, dan efektivitas obat tersebut. Dalam obat siuntik terdapat penyangga
bikarbonat. Reaski kesetimbangan:
+
( ) + − ⇌ 3 ( ) ⇌ ( ) + 2 ( )
2
2
3 ( )
42