Page 52 - D:\TESIS\E-modul Flip pdf\
P. 52
RANGKUMAN
• Larutan Penyangga merupakan larutan yang dapat mempertahankan pH
ketika terjadi penambahan sedikit asam, basa maupun air.
• Berdasarkan komponen penyusunnya, larutan penyangga terbagi atas
dua bagian, yakni: penyangga asam dan penyangga basa.
• Penyangga Asam terbentuk dari campuran asam lemah dan basa
konjugasinya.
• Penyangga Basa terbentuk dari campuran basa lemah dan asam
konjugasinya.
• Larutan penyangga dapat mempertahankan pH-nya karena mengandung
ion garam, kesetimbangan asam/basa lemah dan kesetimbangan air
yang membentuk suatu sistem.
• Di dalam cairan intra sel, yaitu pasangan asam-basa konjugasi
2-
dihidrogen fosfat dan monohidrogen fosfat (H2PO4 dan HPO4 )
• Di dalam darah, yaitu pasangan asam-basa konjugasi asam karbonat
-
dan bikarbonat (H2CO3 dan HCO3 )
• Larutan penyangga terdapat dalam kehidupan sehari-hari, seperti
hidroponik, deterjen, sampo, sari buah nanas, minuman kaleng dan
proses pembuatan bathbomb
• Nilai pH penyangga asam dapat di tentukan dengan rumus :
+
[H ] = Ka x
pH = - log [H+]
• Nilai pH penyangga basa dapat ditentukan dengan rumus :
-
[OH ] = Kb x
pOH = - log [H+]
pH = 14 – pOH
46