Page 45 - Prakarya-Kelas-9-Semester-1
P. 45

b. Kerajinan Logam
                   Sebagai pengetahuan kalian perlu mengetahui bahwa bahan alam
               yang termasuk dalam kategori logam juga banyak macamnya, seperti
               emas, perak, perunggu, aluminium, besi, dan kuningan. Kamu perlu
               untuk mengetahuinya. Daerah penghasil kerajinan emas terdapat di
               Kalimantan Selatan dan Jawa. Kerajinan perak terdapat di daerah
               Yogyakarta, Sumatera Barat, dan Bali. Sedangkan jenis logam lainnya
               gunakan rasa keingintahuan kalian untuk dapat memperoleh informasi
               dari berbagai sumber tentang daerah asal penghasil logam tersebut.

                   Bahan logam banyak dibuat sebagai perhiasan atau asesoris,
               berkembang pula sebagai benda hias dan fungsional lainnya, seperti
               gelas, teko,  nampan, wadah serbaguna bahkan sampai piala
               sebagai simbol kejuaraan. Bahan logam diolah dengan teknik bakar/
               pemanasan, dan tempa.
                   Logam yang digunakan sebagai kerajinan ada juga dalam bentuk
               kaleng. Kaleng dibentuk sedemikian rupa menjadi kerajinan yang
               fungsi hias dan fungsi pakai yang menarik untuk dikoleksi.

                   1)  Bahan Pembuatan Kerajinan Logam
                       Bahan utama pembuatan kerajinan logam (besi, aluminium,
                       perunggu, perak, emas, dan timah), biasanya berupa lembaran
                       atau batangan, dan cat warna untuk logam yang tahan lama.











                      a                           b                            c


                     Sumber: Dokumen Kemdikbud
                     Gambar 1.30. Bahan pembuatan kerajinan kaleng;
                     a. kaleng lembaran, b. cat warna, dan c. lem power


                   2)  Alat Pembuatan Kerajinan Logam
                       Alat pembuatan kerajinan logam di antaranya gunting, seng,

                       cetakan, dan kuas.







                                                                         Prakarya    37
   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50