Page 24 - Universitas Negeri Yogyakarta
P. 24
II. Tulang
A. Struktur Tulang
Tulang terdiri atas lapisan-lapisan dengan urutan dari arah luar ke arah dalam,
yaitu periosteum, tulang kompak, tulang spons, endosteum dan sumsum tulang.
1. Periosteum, adalah lapisan terlluar tulang yang terdiri atas dua lembar jaringan
ikat. Lembaran luar berupa jaringan ikat fibrosa rapat, sedangkan lembaran
dalam berupa satu lapis osteoblas (sel pembentuk jaringan tulang) yang
bersifat osteogenik (membentuk tulang). Periosteum mengandung pembuluh
darah dan serat sharpey (serat jaringan ikat untuk mengikatkan periosteum
ketulang). Periosteum berfungsi sebagai tempat melekatnya otot-otot rangka,
memberikan nutrisi untuk pertumbuhan tulang, dan perbaikan jaringan tulang
yang rusak.
2. Tulang kompak (compct bone)merupakan lapisan yang teksturnya halus, padat,
sedikit berongga, dan sangat kuat. Tulang kompak mengandung banyak zat
kapur kalsium fosfat dan kalsium karbonat sehingga menjadi pada padat dan
kuat. Namun, tulang kompak pada bayi dan anak-anak banyak mengandung
serat sehingga bersifat lebih lentur. Tulang kompak banyak ditemukan pada
tulang kaki dan tulang tangan.
3. Tulang spons (spong bone) merupakan lapisan yang teksturnya berongga dan
berisi sumsum merah. Tulang spons tersusun oleh trabekula-trabekula berupa
kisi-kisi tipis tulang
4. Endosteum adalah jaringan ikat areolar vaskuler yang melapisi rongga sumsum
5. Sumsum tulang merupakan lapisan paling dalam yang berbentuk jeli, berfungsi
untuk memproduksi sel-sel darah merah, darah putih, dan keping darah.
Do You Know ?
Diafisis Pada tulang panjang terdapat
bagian yang disebut Diafisis
(batang) dan Epifisis (ujung tulang
Epifisis yang membasar).
12