Page 75 - Universitas Negeri Yogyakarta
P. 75

3) Distrofi Otot
                              Distrofi  otot  adalah  penurunan  kemampuan  otot  yang  disebakan  oleh
                kelainan  genetik.  sampai  saat  ini  distrofi  otot  merupakan  kondisi  yang  belum
                bisa  disembuhkan.  Pengobatan  yang  ada  baru  sebatas  untuk  meringankan
                gejala, memaksimalkan fungsi otot, dan mencegah terjadinya kondisi yang lebih
                buruk.
                4) Kram
                         Kram adalah keadaan saat otot tiba-tiba terasa tegang, sulit digerakkan,
                dan disertai rasa nyeri. kram terjadi karena tidak melakukan pemanasan dengan
                benar sebelum berolahraga, kurang lancarnya aliran darah pada bagian tubuh
                tertentu,  kondisi  udara  dingin,  ketidakseimbangan  elektrolit  dalam  tubuh
                terutama  natrium  dan  kalium  serta  kekurangan  vitamin  tiamin  (B1),  asam
                pantotenat  (B5),  dan  piridoksin  (B6).  Oleh  karena  itu  sangat  dianjurkan  untuk
                melakukan pemanasan sebelum melakukan olahraga untuk mencegah terjadinya
                kram pada otot.
                5) Miastenia gravis
                       kelainan ini adalah ketidakmampuan otot, berkontraksi sehingga penderita
                mengalami  kelumpuhan.  Merupakan  kelianan  auto  imun  (sistem  kekebalan
                tubuh kacau dan menyerang tubuh sendiri)


                C. Gangguan pada Sendi
                1) Terkilir atau keseleo (sprain)
                       adalah gangguan sendi akibat gerakan yang tidak biasa dipaksakan, atau
                bergerak  secara  tiba-tiba.  Terkilir  dapat  menyebabkan  memar,  bengkak,  dan
                rasa  sakit.  Cara  pengobatannya  yaitu  istirahat  yang  cukup,  posisikan
                pergelangan kaki lebih tinggi, hindari hal-hal pemicu, balut dengan perban dan
                konsumsi obat.
                2) Dislokasi
                            adalah  pergeseran  tulang  penyusun  sendi  dari  posisi  normal.  Dislokasi
                disebabkan oleh benturan atau tekanan yang keras pada sendi. Kondisi yang
                dapat menyebabkan dislokasi antara lain:
                    Terjatuh, misalnya akibat terpeleset
                    Kecelakaan saat berkendara
                    Cedera  akibat  olahraga  yang  melibatkan  kontak  fisik,  seperti  sepakbola
                    atau bela diri
                3) Osteoartritis
                                      adalah kerusakan dan keausan tulang rawan yang berfungsi sebagai

                bantalan  sendi.  Penyebab  osteoartritis  adalah  proses  penuaan,  cedera,
                kelemahan tulang, atau penggunaan sendi yang terlalu berat. Lihat gambar 42







                                                                                                            63
   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80