Page 178 - BAB 1
P. 178

tinggi  jika  ibu  terlalu  sering  melahirkan,  demikian  juga  jika  ibu

                      hamil dalam usia yang masih sangat muda.

                      Kontrasepsi.
                            Program    pemerintah   tentang   pelaksanaan   keluarga

                      berencana  terbukti  secara  umum  berhasil.  Pada  awal  pelaksanaan
                      program  keluarga  berencana  lebih  banyak  wanita  dengan  paritas
                      tinggi  yang  mengikuti  program.  Selanjutnya  semakin  banyak

                      wanita dengan paritas rendah yang menggunakan alat kontrasepsi,
                      karena  semakin  menjamurnya  program  KB,  disamping  ada  yang
                      merasa malu jika mempunyai banyak anak, banyak keluarga telah

                      menyadari  kegunaan  keluarga  berencana.  Kajadian  ini  membawa
                      hasil,  sebagian  besar  dari  keluarga  muda  yang  secar  sukarela
                      dengan berbagai alas an ingin memakai alat kontrasepsi. Gejala ini

                      dapat  diamati  sebagai  peralihan  dari  yang  semula  pelayanan
                      program  KB  kepada  mereka  yang  ingin  memperpanjang  jarak
                      kehamilan anak pertama ke anak kedua dan seterusnya.


                      Kesehatan pria.
                            Karyadi  (1987)  mengatakan,  factor-faktor  risiko  dapat

                      digolongkan  menjadi  risiko  primer  dan  risiko  sekunder.  Ang
                      termasuk golongan risiko primer antara lain: peninggian kolesterol
                      serum, hypertensi, dan  merokok; sedangkan yang termasuk risiko
                      sekunder antara lain: kebiasaan makan secara berlebihan, usia, seks,

                      genetic,  dan  riwayat  keluarga  sehubungan  dengan  penyakit
                      jantung. Beberapa masalah yang perlu diketahui orang tua tentang

                      kesehatan  pria  antara  lain  adalah:  Penyakit  kelamin;  Tuberkulose





                      Asih Kuswardinah                                          169
   173   174   175   176   177   178   179   180   181   182   183