Page 19 - BAB 1
P. 19
1.4 Ilmu Kesejahteraan Keluarga (IKK)
Ilmu Kesejahteraan Keluarga disingkat dengan IKK
didefinisikan sebagai ilmu interdisipliner (Pengantar PKK, Dep Dik
Nas 1982). Artinya sebuah ilmu yang mengkaji berbagai bidang
ilmu murni maupun terapan, seperti: kimia, biologi, antropologi,
psikologi, sosiologi, ekonomi, kesehatan, ilmu gizi dan ilmu
pendidikan. Selain sebagai cabang ilmu pengetahuan, pengetahuan
lain yang berkaitan erat adalah agama, etika dan estetika.
Ruang lingkup IKK meliputi segala sesuatu yang dapat
menciptakan, mempertahankan, memperbaiki taraf penghidupan
dan kehidupan keluarga agar dalam kondisi tetap atau lebih
berkualitas.
Berdasarkan hasil musyawarah kerja Pendidikan
Kesejahteraan Keluarga, pada tahun 1968, IKK ditetapkan sebagai
azaz kesejahteraan keluarga. Aplikasi langsung IKK di dunia
akademik, sampai saat ini dikenal dengan jurusan Penidikan
Kesejahteraan Keluarga. Secara ilmiah, IKK bertujuan, mendalami
segala aspek yang ada dalam kehidupan keluarga, dengan
demikian IKK selalu memusatkan penelitiannya pada kehidupan
dan penghidupan manusia baik manusia sebagai individu, manusia
sebagai anggota keluarga maupun manusia sebagai anggota
masyarakat. Jika Pendidikan Kesejahteraan Keluarga menangani
aspek-aspek kehidupan keluarga dengan cara-cara yang praktis,
misalnya cara mengatasi kekurangan kalori dan protein (KKP);
Maka IKK mempelajari cara ilmiah melalui penelitian dan
eksperimen tentang bahan makanan pengganti yang bernilai gizi
tinggi.
10 Ilmu Kesejahteraan Keluarga