Page 109 - Modul MP
P. 109

Materi Pelatihan Inti 1 - Modul Kepemimpinan dan Anti Korupsi
                      PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN




               ALTERNATIF KASUS

                       STUDI KASUS 1 : KEPEMIMPINAN DI PUSKESMAS “CAHAYA”

                Puskesmas Cahaya telah melakukan pendataan KS pada seluruh wilayahnya, namun
               80 % dari hasil pendataan IKS bernilai Pra Sehat, terdapat nilai nilai rendah pada
               beberapa  indicator.    Dalam  proses  intervensi  keluarga  sehat,  mengalami  kendala
               dalam  upaya  pembinaan  keluarga,  sehubungan  dengan  kondisi  COVID  19  yang
               menuntut Puskesmas untuk menjaga kontak social untuk menghindari penularan yang
               semakin luas. Sedangkan Puskesmas sebagai institusi pelayanan kesehatan primer
               harus  tetap  memberikan  pelayanan  kesehatan  kepada  masyarakat,  melakukan
               promosi dan pencegahan penularan Covid 19 serta masalah kesehatan lainnya.
               Salah satu hambatan terbesar di Puskesmas tersebut adalah suasana kerja kurang
               kondusif,  kerjasama  antar  stakeholder  internal  (penanggung  jawab  program)  yang
               rendah. Pimpinan puskesmas    adalah seorang yang memiliki watak labil, dan ragu-
               ragu dalam membuat keputusan. Namun hubungan antara Puskesmas dengan lintas
               sektoral  (stakeholder  eksternal)  sudah  terbina  sejak  lama,  sehingga  hubungan
               tersebut  tetap  bertahan  baik.  Puskesmas  sedang  mempersiapkan  diri  untuk
               menjalankan Puskesmas Terakreditasi.

               Sebagai  kepala  Puskesmas    anda  harus  melakukan  upaya  terobosan  dalam
               menghadapi permasalahan yang ada.

               Tugas Kelompok:
               Mohon didiskusikan kasus diatas didalam kelompok dengan menjawab pertanyaan
               berikut:
                1.  Mengidentifikasi masalah dan penyebab masalah, kesenjangan nilai2 anti korupsi
                    yang telah dilanggar/ diabaikan,
                2.  Mengidentifikasi potensi sumber daya yang dimiliki oleh Puskesmas
                3.  Mengidentifikasi potensi dan sumberdaya yang dimiliki oleh masyarakat, tokoh,
                    dan stakeholder pemerintah/ swasta yang ada di wilayah kerja Puskesmas
                4.  Menetapkan prioritas masalah
                5.  Pengambilan  keputusan  untuk  pemecahan  masalah  dengan  memberdayakan
                    seluruh potensi yang ada. Melakukan koordinasi dengan staf dan penanggung
                    jawab program, menetapkan    upaya inovasi/ atau terobosan dalam memecahkan
                    masalah.
                6.  Bagaimana  nilai  anti  korupsi  diterapkan  dalam  upaya  pemecahan  masalah/
                    inovasi yang dilakukan?

                7.  Proses  rapat  koordinasi  di  simulasikan  oleh  Kepala  Puskesmas  sebagai
                    Pemimpin transformasional, penanggung jawab program dan staf terkait.







                                                                        Pelatihan Manajemen Puskesmas |  53
   104   105   106   107   108   109   110   111   112   113   114