Page 103 - The Survifers - XII IPS 2 - Paperslab
P. 103
cemburu saat mengatakan hal itu.
“Cari lagi dong,masa gitu aja nangis sih!!Emang cowo di dunia ini
Cuma dia doang, kan banyak!!”bukanya menenangkan, Rei malah memberi
saran yang tidak akan di lakukan oleh Iky.
Mungkin bagi Rei sangatlah gampang untuk melupakan seseorang.Tapi
bagi Iky,sangatlahsulit.Karena Amel adalah cinta pertama Iky.
“Aku ngga mau cari lagi!!”Aku maunya cuma sama si Amel!!”jawab
Iky dengan sedikit berterik,sehingga membuat teman-teman sekelas menolah
ke arah mereka berdua
“Ya terus aku harus ngapain?Aku kenal juga kagak sama tu
orang,kalopun aku kenal,ngga mungkin aku nyuruh tu orang tiba-tiba
putus!!ngaco lo!!”Rei nampak kesel dengan Iky.
“Kamu harus balesin dendam aku!!”jawab Iky dengantatapan licik.
“Balas dendam?Gimana caranya?Kamu gila ya,tiba-tiba nyuruh Kamu
balas dendam.Ya harusnya kamu dong,yang bales dendam!!”jawab Rei yang
sedikit emosi.
Iky lantas menjelaskan kepada Rei,danmemberitahu apa yang dia
inginkan.Iky meminta Rei untuk memacari mantan pacar Fahrezy,yang paling
dia sayangi sampai sekarang.
Rei sama sekali tidak paham dengan perkataan Iky.Bagaimana bisa
Fahrezy masih mencintai mantanya,sedangkan Fahrezy sudah mempunyai
hubungan dengan Amel?Batin Rey.
“Aku ngga setuju sama ide kamu!!kamu yang patah hati,kenapa jadi
aku yang harus balesin dendam kamu!!Lagian nih ya,kalo Fahrezymasih suka
sama mantannya,ngga mungkin dia jadian sama si amel gebetan kamu
itu.Gimana sih!!”Rei menolak keras apa yang di katakan oleh Iky.Karena
memang saran dari Iky tidak masuk di akal.Dan juga,saat itu Rei sudah
mempunyai target yang akan ia jadikan pacar selanjutnya,namun dia belum tau
siapa nama laki-laki itu.
“Kalau aku yang deketin,cowo itu pasti ngga mau.Dia teman aku
sewaktu smp dulu!!”Iky seakan sudah paham dengan sikap sahabatnya itu,jika
ia sudah memasang wajah memelas,Rei sudah pasti tidak bisa menolak
permintaannya.
“Emang siapa orang yang kamu maksud”tanyaRei yang sudah mulai
penasaran. “Namun thitay”jawab Iky lantas menatap Rei dengan tersenyum.
“Sekolahnya dimana?”tanya Rei lagi.
93