Page 26 - The Survifers - XII IPS 2 - Paperslab
P. 26

Nabila.  Anak  kelas  sepuluh  yang  berhasil  memecahkan  rekor  nilai  tertinggi
           kala masuk di SMA 1 Ternate sepanjang sejarah.
                 Karena tahu yang membela Sultan itu anak yang pintar dan tidak pernah
           melakukan pelanggaran. Pak Budi akhirnya berhenti menuduh Sultan. Dengan
           berat hati beliau meninggalkan tempat tersebut.

                 “ anak baru ya? “ tanya Sultan sewaktu pak Budi sudah pergi dengan
           wajah masam.

                 Yang  benar  bilang  kalau  Sultan  itu  sangar  dan  galak,  Nabila  ingin
           melemparkan  tabung  gas  ke  muka  mereka.  Karena  sekarang  laki-laki  itu
           tersenyum  kecil  ke  arahnya.  Wajahnya  ganteng.  Menurut Nabila  masih  satu
           level dengan aktor korea lah.
                 Selama  ini  Nabila  hanya  pernah  melihatnya  beberapa  kali  saja,  saat
           upacara dan cowok itu dihukum karena tidak memakai atribut lengkap. Karena
           Sultan memang sering membolos juga jadi jarang terlihat dia area sekolah.

                 Dan jujur saja cowok itu terlihat lebih oke kalau dilihat dengan jarak
           sedekat ini.

                 “ Oy, naksir ya? “ Sultan kembali membuat suara sebab Nabila hanya
           diam  menatap  ke  arahnya  dengan  pandangan  memuja.  Tidak  lupa  Sultan
           menaikkan turunkan kedau alisnya.

                 “...iya.”
                 Dan  sekalian  ingin  mempermalukan  dirinya  lebih  jauh  karena  sudah
           katahuan  terpesona  dengan  wajah  Sultan.  Nabila  kini malah mengakui  fakta
           tersebut. Tanpa sadar. “ Eh...bu – bukan maksudnya.”

                 “ naksir juga nggak papa. Gue bisa usahain naksir balik sama lo kok. “
                 Nabila akhirnya mendelik mendengar ucapan Sultan. Membuat cowok
           itu terkekeh geli. Ternyata rumor soal Sultan yang merupakan cowok buaya itu
           benar.
                 “ Btw thanks. Nama lo siapa? “

                 “  nggak  perlu  tahu,  kak.  Lagian  ntar  juga  pasti  kak  Sultan  lupa.  “
           Dengan canggung Nabila menjawab seperti itu.

                 Karena  merasa  tidak  mendapatkan  jawaban  yang  tepat  atas
           pertanyaannya.Sultan  pun  melarikan  matanya  ke  dada  kiri  nabila  guna
           membaca name tak gadis itu di sana. Namun tindakannya sepertinya diartikan
           lain oleh Nabila.


                                                                         16
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31