Page 136 - FISIKA SMA KELAS XI
P. 136
3. Titik Berat Gabungan Beberapa Benda
a. Benda Berdimensi Panjang
Benda berbentuk garis atau berdimensi satu merupakan benda
yang lebar dan tebalnya dapat diabaikan sehingga berat benda
seban-ding dengan panjangnya
( ). Perhatikan Gambar 7.10! 2
Jika dua buah benda berdimensi
panjang digabung, maka akan Z (X , Y )
2
2
2
titik berat gabungannya disim-
bulkan adalah Z ( X ,Y ),
O O
x + x Z (X , Y )
1
1
1
dengan X = 1 1 2 2 dan 1
O
1 + 2
y + y
Y = 1 1 2 2 .
O
1 + 2 Gambar 7.10 Menentukan titik
Apabila yang digabungkan berat gabungan benda berdimensi
panjang.
lebih dari dua benda, maka nilai
x + x + x + ... + x x
X 1 1 2 2 3 3 n n n n
0
... n n
1
2
3
y + y + y + ... + y y
Y 1 1 2 2 3 3 n n n n
0
... n n
2
3
1
b. Benda Berdimensi Luas
Benda berbentuk luasan atau berdimensi luas merupakan benda
yang ketebalannya dapat diabaikan sehingga berat benda sebanding
dengan luasnya (A). Koordinat titik berat gabungan beberapa benda
homogen berbentuk luasan dapat dituliskan sebagai berikut.
A x + A x + A x + ... + A x Ax
X 1 1 2 2 3 3 n n n n
o
A A A ... A n A n
3
2
1
A y + A y + A y + ... + A y A y
Y 1 1 2 2 3 3 n n n n
o
A A A ... A n A n
2
1
3
c. Benda Berdimensi Volume
Massa benda berdimensi volume (m) dapat ditentukan dari hasil
kali massa jenis benda ( ) dengan volume benda (V). Koordinat titik
pusat massa Z (X , Y ) pada benda berdimensi volume dapat Anda
O
O
turunkan dari koordinat titik berat benda.
129