Page 20 - E-MODUL GELOMBANG BUNYI_Neat
P. 20
C. Efek Doppler
Efek doppler merupakan gejala yang mendeskripsikan bahwa
apabila pendengar dan sumber bunyi saling mendekati akan
terdengar nada yang semakin tinggi, sebaliknya apabila bergerak
saling menjauhi maka akan terdengar nada semakin rendah
dibandingkan apabila sumber dan pendengar diam di tempatnya
masing-masing. Sehingga didapatkan rumus berikut ini:
Rumus tersebut mempunyai ketentuan bahwa apabila sumber
bunyi berada disebelah kiri pendengar, maka semua gerak ke kiri
diberi tanda positif dan gerak ke kanan diberi tanda negatif baik
untuk sumber bunyi maupun pendengar. Cepat rambat gelombang
bunyi di udara dikatakan tetap apabila tidak terjadi perubahan suhu
di udara. Apabila posisi sumber dan pendengar terjadi sebaliknya
maka berlaku ketentuan sebaliknya.Perhatikan tanda ± di atas
dapat berarti + (positif) ataupun – (negatif)tergantung kondisi si
pendengar dan juga sumber suara. Berikut ini perjanjian mengenai
pemakaian tanda plus dan minus tersebut:
vp bernilai + (positif) jika si pendengar mendekati sumber suara,
dan bernilai – (negatif) jika menjauhi sumber suara
vs bernilai + (positif) jika sumber suara menjauhi pendengar, dan
bernilai – (negatif) jika mendekati pendengar
Gambar 2.3
Sumber:https://www.ruangguru.com/
Gelombang Bunyi 10