Page 32 - Permen PANRB No. 9 Tahun 2021
P. 32
- 32 -
a. berstatus PNS;
b. memiliki integritas dan moralitas yang baik;
c. sehat jasmani dan rohani;
d. berijazah paling rendah sarjana di bidang agama non-
kependidikan;
e. nilai prestasi kerja paling rendah bernilai baik dalam
1 (satu) tahun terakhir;
(3) Pengangkatan pertama sebagaimana dimaksud pada ayat
(2) merupakan pengangkatan untuk mengisi lowongan
kebutuhan Jabatan Fungsional Penyuluh Agama dari
calon PNS.
(4) Calon PNS sebagaimana dimaksud pada ayat (3) setelah
diangkat sebagai PNS, paling lama 1 (satu) tahun diangkat
dalam Jabatan Fungsional Penyuluh Agama.
(5) PNS yang telah diangkat dalam Jabatan Fungsional
Penyuluh Agama sebagaimana dimaksud pada ayat (4),
paling lama 3 (tiga) tahun setelah diangkat dalam Jabatan
Fungsional Penyuluh Agama harus mengikuti dan lulus
pendidikan dan pelatihan fungsional di bidang bimbingan
atau penyuluhan agama.
(6) Penyuluh Agama yang belum mengikuti dan/atau tidak
lulus pendidikan dan pelatihan fungsional sebagaimana
dimaksud pada ayat (5) tidak diberikan kenaikan jenjang
satu tingkat di atasnya.
(7) Angka Kredit untuk pengangkatan pertama dalam Jabatan
Fungsional Penyuluh Agama dinilai dan ditetapkan dari
pelaksanaan tugas Jabatan Fungsional Penyuluh Agama.
Bagian Ketiga
Pengangkatan Perpindahan dari Jabatan Lain
Pasal 15
(1) Pengangkatan dalam Jabatan Fungsional Penyuluh
Agama melalui pengangkatan perpindahan dari jabatan
lain sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 huruf b,
dilaksanakan untuk Jabatan Fungsional Penyuluh Agama
kategori keahlian.