Page 7 - Modul Kegiatan Belajar 7

Fakultas Teknik

Keselamatan & Kesehatan Lingkungan Kerja

b. Gangguan komunikasi seperti menurunkan kinerja dan keamanan.

c. Efek fisiologis seperti menaikkan tekanan darah dan detak jantung,
mengurangi ketajaman pendengaran, sakit telinga, mual, kendali

otot terganggu, dan lain-lain.

Berdasarkan pengaruhnya terhadap manusia, bising dapat dibagi atas:
a. Bising yang mengganggu (irritating noise), yaitu bising yang

terjadi dengan intensitas yang tidak terlalu keras. Contoh :

mendengkur.
b. Bising yang menutupi (making noise), yaitu bising yang

menghalangi pendengaran sehingga secara tidak langsung akan
berdampak buruk terhadap kesehatan dan keselamatan kerja.

c. Bising yang merusak (demaging noise), yaitu bising dengan tingkat
yang telah melebihi nilai ambang batas (NAB) sehingga akan

merusak organ dan fungsi pendengaran. Kebisingan dapat

menurunkan kemampuan berkomunikasi, menimbulkan gangguan
tidur serta kerja peredaran darah, memengaruhi kesehatan mental,

menurunkan produktivitas kerja, menyebabkan gangguan

kenyamanan, dan mengubah perilaku sosial pekerja. Tabel 7.1
memperlihatkan dampak kebisingan terhadap badan dan kejiwaan

pekerja tersebut secara umum.

Tabel 7.1 Jenis – Jenis Dampak Kebisingan
Jenis Uraian
Akibat-akibat Kehilangan Perubahan ambang

badaniah pendengaran batas sementara akibat
kebisingan, perubahan

ambang batas

permanen akibat
kebisingan.

Akibat-akibat fisiologis Rasa tidak nyaman atau

stres meningkat,

107