Page 87 - RekayasaPondasiII
P. 87
= ( ′ + ′ ) .............................................. (3.13)
Karena pada tanah granuler kohesi tanah (c)= nol, maka
= ′ ........................................................... (3.14)
Dengan memberikan faktor koreksi untuk membedakan
tahanan gesek dinding tiang yang berdiameter seregam di sapanjang
tiang dan tiang yang meruncing ke bawah, maka persamaan (3.140
dinyatakan kedalam bentuk :
= ′ ...................................................... (3.15)
Tahanan gesek dinding tiang persatuan luas ( ), dinyatakan oleh
persamaan :
= ′ ................................................................ (3.16)
Dengan,
= koefisien tekanan tanah yang tergantung dari kondisi
tanah
= = sudut gesek antara dinding tiang dan tanah
= luas selimut tiang
′ = tekanan vertical efektif rata-rata di sepanjang tiang,
yang besrnya sama dengan tekanan overburden efektif
untuk Z ≤ , dan sama dengan besarnya tekanan vertical
kritis untuk z ≤
Z = kedalaman titik yang ditinjau dari permukaan tanah
= kedalaman kritis, yaitu kedalaman di mana tekanan
overburden efektif dihitung dari titik ini dianggap
konstan.
Saat tiang dipancang pada tanah granuler, Gerakan tiang dan
getaran yang timbul menyebabkan pemadatan tanah di sekitarnya.
Kenaikan kepadatan tersebut huga menaikan sudut gesek dalam ( )
71