Page 186 - E-MODUL STATISTIKA DASAR
P. 186

2024






                       Materi

               A.  Hipotesis Dan Pengujian Hipotesis


                       Sering dalam kehidupan sehari-hari kita dihadapkan pada suatu pernyataan yang

               belum  diketahui  kebenarannya,  dan  membutuhkan  jawaban  yang  perlu  di
               uji/dibuktikan.  Misalnya,  banyak  orang  menyatakan/menduga  timbangan  yang

               digunakan  oleh  pedagang  X  tidak  akurat.  Untuk  membuktikan  pernyataan  tersebut

               dilakukan  pembelian  oleh  sejumlah  orang  dan  kemudian  diulang  kembali
               penimbangannya.  Dari  hasil  tersebut  kita  baru  bias  membuat  kesimpulan  tentang

               pernyataan  tersebut.  Pernyataan  tersebut  bisa  diterima  atau  ditolak.  Selanjutnya

               perhatikan contoh berikut:

                    1. Tidak terdapat perbedaan antara hasil belajar siswa yang diberi metode X dengan

                      metoda Y’ atau

                    2. Hasil belajar matematika siswa menggunakan metode X lebih baik dari metode
                      Y

                    3. Ada hubungan/pengaruh metode X terhadap hasil belajar matematika siswa

                       Dari  uraian  di  atas,  bisakah  saudara  menarik  kesimpulan  tentang  pengertian
               hipotesis?  Tentu  jawabanya  adalah  hipotesis  merupakan  pernyataan  yang  harus

               dibuktikan.  Hipotesis  merupakan  suatu  anggapan  yang  mungkin  benar  atau  tidak

               mengenai suatu populasi atau lebih. Penolakan suatu hipotesis berarti menyimpulkan
               bahwa hipotesis itu tidak benar, sedangkan penerimaan hipotesis menunjukkan bahwa

               tidak cukup bukti/petunjuk untuk mempercayai hal yang sebaliknya. Daerah penolakan

               hipotesis disebut dengan daerah kritis’ Dari uraian dan contoh di atas dapat dilihat
               bahwa ada hipotesis yang ditolak dan ada hipotesis yang diterima.


                       Hipotesis yang akan di uji dan diharapkan ditolak dinamakan dengan Hipotesis

               nol (   ), Hipotesis nol biasanya dirumuskan dengan kalimat yang pasti (=) , dan kata
                      0
               menindakan  seperti  kata  (tidak  terdapat,     tidakada  )  Sedangkan  hipotesis  yang

               diharapkan  diterima  disebut  dengan  hipotesis  alternatif/tandingan/kerja.  Hipotesis

               alternative dirumuskan dengan beberpa kemungkinan alternative jawaban. (<, ≠, > )
               dan biasanya menggunakan kata-kata meng-iyakan seperti kata,( terdapat , ada, dll ).



   E-Modul Staitistika Dasar                                                                               182
   181   182   183   184   185   186   187   188   189   190   191