Page 74 - E-MODUL
P. 74

F. Perkembangan Filsafat Dan Sains Pada

          Abad Ke-20.





      Beberapa  ahli  telah  memperlihatkan  bahwa  fisika  telah  selesai  sama  sekali,
      hanya  tinggal  cara  memberi  pengukuran  yang  lebih  teliti  dengan  bermacam-
      macam  konstanta  fisika.  Akan  tetapi  kepuasan  ini  belum  waktunya,  karena
      praktis  tiap-tiap  cabang  ilmu  fisika  itu  diperhatikan  dalam  abad  ke-20  yang
      memerlukan  peninjauan  fundamental  kembali.  Pembatasan-pembatasan  yang
      diberikan ternyata telah membukakan jalan kepada seseorang untuk memperoleh
      fenomena-fenomena  dalam  skala  atom  yang  memberikan  indikasi  bahwa  atom
      itu  lebih  kompleks  daripada  yang  dipikirkan  selama  abad  ke-19.  Misalnya
      Spektrum  atom,  menunjukkan  kebingungan  yang  kompleks.  Garis-garis  pada
      spektrum  itu  telah  dapat  diukur  dengan  teliti,  seperti  pada  atom  hidrogen  dan
      loham-logam alkali.



      Albert Einstein dapat dikatakan sebagai

      ilmuan yang paling terkenal pada abad
      20. Einstein adalah ilmuan fisika teoretis
      yang  dipandang  luas  sebagai  ilmuan
      terbesar pada abad ke 20. Einstein lahir
      di  Ulm,  Wuttermberg  kurang  lebih  100
      km sebelah timur Stutgart Jerman, pada
      14 maret 1879. Penemuan terbesarnya
      adalah teori relativitas yang dikemudian
      hari  disalahgunakan  manusia  untuk                Albert Einstein( Sumber : Wikipedia)
      mengembangkan senjata nuklir.

      Einstein  juga  banyak  mengembang  pengembangan  mekanika  kuantum,
      mekanika  statistik,  dan  kosmologi.  Dia  dianugrahi  penghargaan  Nobel  dalam
      fisika  pada  tahun  1921  untuk  penemuannya  tentang  efek  fotoelektrik  dan
      ”pengabdiannya bagi fisika teoritis”.










     70
   69   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79