Page 108 - C:\Users\NAFISA RAHMAH\OneDrive\Documents\Buku Digital Kerjasama\

Pasal 41
Cuti Akademik

(1) Mahasiswa dapat mengajukan cuti akademik dengan melampirkan bukti tertulis sebelum masa
pengisian Kartu Rencana Studi (KRS).
(2) Cuti akademik diajukan untuk satu tahun akademik atau setara dengan 2 (dua) semester dan tidak

dapat diperpanjang.
(3) Alasan mengajukan cuti akademik dapat berupa:
a. sakit lebih dari 2 (dua) bulan dibuktikan dengan surat keterangan dokter pemerintah atau

catatan kronologis dari keluarga.
b. alasan tertentu yang direkomendasikan oleh Industri dan disetujui oleh Direktur.
(4) Permohonan cuti akademik diajukan kepada Politeknik Industri Petrokimia Banten dan diketahui

Industri.
(5) Masa cuti akademik tidak mengubah batas waktu masa studi mahasiswa.

(6) Hal-hal yang mungkin terjadi pada saat masa cuti harus dilaporkan kepada Politeknik Industri
Petrokimia Banten, misal mahasiswa mengalami kecelakaan/meninggal dunia.

Pasal 42
Pengundurkan Diri

(1) Mahasiswa dinyatakan mengundurkan diri apabila;

a. Mahasiswa secara sadar dan tanpa paksaan menyerahkan surat pengunduran diri secara
langsung melalui Ketua Program Studi.

b. Mahasiswa secara sepihak tidak menghadiri kegiatan pembelajaran sekurang-kurangnya 1
(satu) bulan tanpa keterangan.
c. Mahasiswa melewati batas studi yang telah ditetapkan.

d. Mahasiswa melanggar Peraturan Akademik dan Kode Etik Mahasiswa yang berlaku di
Politeknik Industri Petrokimia Banten.

e. Mahasiswa terlibat pada perbuatan kriminal, minuman beralkohol, narkoba dan zat aditif
lainnya.
(2) Mahasiswa yang dinyatakan mengundurkan diri wajib membayar pinalti sesuai Surat Pernyataan

Kesanggupan dan Surat Pernyataan Kesanggupan Pengembalian Biaya Pendidikan bermaterai
yang sudah ditandatangani pada saat Pendaftar Ulang.

108