Page 23 - Emodul Perubahan Iklim dan Pemanasan Global Tasmiyatul Iffah
P. 23

Bumi berputar pada porosnya searah

                                                              jarum  jam  dalam  waktu  kurang  lebih 24
                                                              jam untuk sekali putaran. Perputaran ini

                                                              dikenal dengan istilah rotasi bumi. Rotasi
                                                              bumi  menyebabkan  adanya  siang  dan

                                                              malam,  sebab  bumi  seperti  terbagi

                                                              menjadi  dua  bagian,  bagian  yang
                                                              menghadap  matahari  akan  terpapar

                          Bumi Berotasi dan Berevolusi        cahaya sehingga mengalami waktu siang
                               terhadap Matahari
                       Sumber : YT @SolarSystemVideos         dan bagian belakang yang tidak terpapar
                                                              cahaya akan mengalami waktu malam.

                            Selain  rotasi,  juga  ada  gerak  revolusi  bumi,  yaitu  gerak  bumi  saat
                        mengelilingi matahari. Dalam satu kali berputar mengelilingi matahari, bumi

                                          1
                        butuh waktu 365  /4  hari. Kelebihan waktu ini yang nantinya menjadi penyebab
                        adanya tahun kabisat.

                            Tahun kabisat adalah tahun tertentu yang mengalami penambahan waktu
                        satu  hari  dan  terjadi  berulang  setiap  empat  tahun  sekali  (di  tahun-tahun

                        dengan  angka  kelipatan  empat).  Tujuannya  adalah  untuk  menyesuaikan

                        penanggalan dengan tahun astronomi.
                            Bulan  yang  merupakan  satelit  alami  bumi  juga  mengalami  rotasi  dan

                        revolusi. Bulan juga ikut berevolusi terhadap matahari bersama bumi. Saat
                        bulan tepat berada di garis sejajar diantara matahari dan bumi, maka akan

                        terjadi fenomena  gerhana  matahari  yang  memungkinkan  matahari  tertutup
                        sebagian atau sepenuhnya oleh bulan. Berkebalikan dengan itu, saat bumi

                        berada diantara matahari dan bulan, akan terjadi fenomena gerhana bulan,

                        dimana  bulan  akan  terlihat  samar  tau  tidak  kelihatan  seluruhnya  karna
                        minimnya pantulan cahaya matahari.


                                   Penanggalan     dalam     kalender    hijriyah

                                   menggunakan  dasar  revolusi  bulan  terhadap

                                   bumi.  Bulan  berevolusi  dalam  29,5  hari

                                   kemudian dibulatkan menjadi genap 29 dan 30

                                   hari secara bergantian, sehingga terdapat 29

                                   atau 30 hari dalam satu bulan hijriyah.



                                                                                                          11
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28