Page 6 - Beige Clean Minimalist Sustainable Brands Sustainable Fashion Magazine
P. 6
KELOMPOK 5 XI.2
Permain Tradisional
Cuk-Cuk Bimbi
apa itu permainan
cuk-cuk bimbi?
Cuk cuk bimbi adalah permainan yang terdiri minimal 3 anak sampai 5
anak, dimana salah satu anak menunduk dan anak yang lain bernyanyi
sambil jongkok dengan tangan kanan mengepal, tangan kiri sambil
bergerak kayak mengambil dari kepalan tangan dan ke kepalan tangan.
Cuk Cuk Bimbi merupakan salah satu permainan anak tradisional asal
Kalimantan Selatan. Tidak diketahui makna secara bahasa dari kata Cuk
Cuk Bimbi, namun kata ini merupakan penggalan dari lirik lagu yang
dilantunkan dalam permainan.
Salah satu keunikan dari permainan Cuk Cuk Bimbi, yang berbeda dari
permainan tradisional lainnya adalah adanya lirik lagu atau nyanyian
rakyat. Nyanyian ini didominasi dengan irama gembira, menggunakan
kata-kata yang lucu, meski ada beberapa lirik yang tidak ada makna
harfiahnya. Cuk Cuk Bimbi adalah permainan anak tradisional yang
sifatnya berupa permainan tebak-tebakan, tetapi disertai dengan
nyanyian pantun.[1]
peraturan main Permainan ini umumnya dimainkan secara berkelompok oleh minimal
tiga orang, di mana salah satunya berperan sebagai ‘ajak’ atau orang
yang jaga, tidak terlibat dalam strategi.
Tentukan siapa satu pemain yang ajak dengan metode hompimpa atau suit
(basiun). Pemain tersebut membungkukkan badannya dan menyentuh lantai,
kedua tangannya menutupi wajah, hingga matanya tidak bisa melihat sekitar.
Punggungnya yang mendatar akan digunakan untuk arena permainan.
Pemain lainnya akan duduk mengelilingi pemain ajak. Kedua tangan mereka
masing-masing ditengadahkan di punggung pemain ajak (bagian telapak tangan
menghadap ke atas). Satu orang pemain akan memegang benda kecil, lalu
membawanya menyentuh masing-masing tangan yang ditengedahkan secara
berkeliling, sementara seluruh pemain akan menyanyikan bait berikut.
Saat sampai di lirik sagincul liu liu, pemain yang memegang benda kecil akan
meletakkan benda itu di salah satu telapak tangan pemain, lalu semua orang
menggenggam tangan dan membuat gerakan memutar seperti mengayuh
sepeda, coba mengecoh pemain yang ajak agar tidak mengetahui di tangan
mana benda kecil itu berada.
Saat lirik selesai dinyanyikan, pemain yang ajak akan bangkit dan coba
menebak di mana benda kecil itu berada. Jika tebakannya benar, maka orang
yang memegang benda kecil itu akan bertukar posisi dan menjadi ajak. Namun
jika tebakannya salah, ia akan tetap menjadi orang yang ajak, dan permainan
diulang kembali.
KEARIFAN LOKAL 05