Page 33 - E-Modul Pencemaran Lingkungan SMP
P. 33

3.  Cara penanggulangan Pencemaran Tanah



                        Pengendalian  kerusakan  tanah  perlu  dilakukan  agar  tanah  dapat  memberikan

               daya dukung yang optimal bagi keberlangsungan hidup makhluk hidup, karena pentingnya
               pengolahan tanah di Indonesia maka pemerintah mengeluarkan beberapa peraturan yang

               mengatur  pengelolaan  tanah,  salah  stunya  dlam  PP  No.150  tahun  2000  bahwa  tanah

               sebagai  salah  satu  sumber  daya  alam,  wilayah  hidup,  media  lingkungan,  dan  faktor

               produksi  biomassa  yang  mendukung  kehidupan  manusia  serta  makhluk  hidup  lainnya

               harus dijaga dan dipelihara kelestarian fungsinya.
                        Berikut  ini  ada  dua  cara  utama  yang  dapat  dilakukan  apabila  tanah  sudah

               tercemar, yaitu remediasi dan bioremediasi.

               a.   Remediasi
                        Remediasi  adalah  kegiatan  untuk  membersihkan  permukaan  tanah  yang

               tercemar. Ada dua jenis remediasi tanah, yaitu in-situ (atau on-site) dan ex-situ (atau off

               site).  Pembersihan  on-site  adalah  pembersihan di  lokasi.  Pembersihan off-site  meliputi

               penggalian tanah yang tercemar dan kemudian dipindahkah ke daerah yang aman, lalu

               dibersihkan dari zat pencemar.
               b.  Bioremediasi

                        Bioremediasi  adalah  proses  pembersihan  pencemaran  tanah  dengan

               menggunakan mikroorganisme (jamur, bakteri). Bioremediasi bertujuan untuk memecah
               atau mendegradasi zat pencemar menjadi bahan yang kurang beracun atau tidak beracun

               (karbon dioksida dan air).



                          Konteks ESD aspek Ekonomi


                   Keberadaan sampah organik yang disebabkan oleh manusia ini tak lepas dari aktivitas

               ekonomi manusia, seperti di pasar tradisional yang menjual banyak bahan makanan seperti

               ayam potong, sayuran, buah-buahan dan lain sebagainya yang akan menghasilkan sampah

               anorganik. Salah satu upaya penanggulangan supaya tidak terjadi pencemaran tanah adalah

               dengan  cara  mengolah  sampah  organik  tersebut  menjadi  pupuk,  sehingga  lebih  ramah

               lingkungan.

                   Apakah  Ananda  mengetahui  bagaimana  proses  daur  ulang  limbah  anorganik  menjadi

               pupuk?




                                                                                                              30
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38