Page 15 - EMODUL NANDA 1
P. 15
SUHU
A. Pengertian Suhu
Berbicara mengenai suhu ternyata penerapan konsep suhu juga terdapat pada proses pembuatan
geblek yaitu pada saat proses menggoreng dan pada saat proses memilin adonan. Pada proses menggoreng
mula-mula geblek dimasukkan terlebih dahulu ke dalam penggorengan kemudian kompor dinyalakan
dengan api kecil supaya geblek pada saat di goreng tidak meletus karena suhu minyak yang terlalu panas
kemudian pada saat memilin, adonan dijaga supaya suhu stabil dengan tujuan mudah dibentuk.Suhu
merupakan ° tingkatan panas atau dinginnya suatu benda. Suhu termasuk besaran skalar dengan satuan
pokoknya adalah Kelvin (K). Alat untuk mengukur suhu adalah termometer. Termometer memanfaatkan
sifat termometrik zat untuk mengukur suhu. Sifat termometrik zat adalah sifat fisis zat yang berubah jika
dipanaskan, misalnya volume zat cair, panjang logam, hambatan listrik logam, tekanan gas pada volume
tetap, dan warna pijar kawat (filamen) lampu.
B. Termometer
Termometer yang paling umum digunakan untuk mengukur suhu
dalam keseharian adalah termometer yang terbuat dari kaca dan di isi
dengan zat cair (air raksa) yang mudah beraksi dengan suhu suatu benda.
Ada bermacam macam termometer mulai dari yang analog sampai yang
digital, mulai dari yang menggunakan air raksa sampai menggunakan
infra merah seperti thermogun yang sering digunakan di sejumlah tempat Gambar 2.1 Termometer
(https://hot.liputan6.com/read/4627810/7
guna mengurangi penularan Covid-19. -macam-termometer-untuk-ukur-suhu-
badan-ketahui-perawatannya)
C. Skala Suhu
Suhu biasanya diukur pada skala Celcius atau Fahrenheit. Untuk keperluan ilmu pengetahuan
digunakan skala mutlak Kelvin.
Rentang
Skala Titik beku Titik Didih
Skala
Celcius 0°C 100°C 100
Fahrenheit 32°F 212°F 180
Reamur 0°R 80°R 80
Kelvin 273 K 373 K 100
Gambar 2.2 Skala Suhu Tabel 2.1 Tabel Skala Suhu
(https://upload.wikimedia.org/wikipedia
/commons/9/9f/Skala_termometer.jpg)
6