Page 17 - EMODUL NANDA 1
P. 17
Contoh Soal
Suhu udara dalam suatu ruangan 86°F. Nyatakan suhu tersebut dalam Kelvin!
Jawab:
Koversi Fahrenheit ke Kelvin
= ( − 32) + 273
5
9
= (86 − 32) + 273
5
9
= 30 + 273
= 303
D. Pemuaian
Gambar di samping menunjukkan gambar sambungan antar rel kereta
api yang dibuat agak renggang untuk memberi ruang saat rel
mengalami pemuaian. Pemuaian adalah bertambah besarnya ukuran
suatu benda karena kanaikan suhu yang terjadi pada benda tersebut.
Kenaikan suhu yang terjadi menyebabkan benda itu mendapat
tambahan energi berupa kalor yang menyebabkan molekul-molekul
pada benda tersebut bergerak lebih cepat. Setiap zat mempunyai
kemampuan memuai yang berbeda-beda. Gas, misalnya memiliki Gambar 2.4 Rel Kereta
kemampuan memuai lebis besar daripada zat cair dan zat padat. (https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/repos/Fil
eUpload/Pemuaian%20Zat/MP_files/hal27.jpg)
1. Pemuaian Zat padat
a. Muai Panjang
Pemuaian panjang disebut juga dengan pemuaian linear. Pemuaian panjang zat padat berlaku
jika zat padat itu hanya dipandang sebagai satu dimensi (berbentuk garis). Untuk pemuaian
panjang digunakan konsep koefisien muai panjang atau koefisien muai linear yang dapat
didefinisikan sebagai perbandingan antara pertambahan panjang zat dengan panjang mula-
mula zat, untuk tiap kenaikan suhu sebesar satu satuan suhu. Jika koefisien muai panjang
dilambangkan dengan α dan pertambahan panjang ∆L, panjang mula-mula L0 dan perubahan
suhu ∆T maka koefisien muai panjang dapat dinyatakan dengan persamaan:
∆
=
∆T
0
-1
Sehingga satuan dari α adalah 1/K atau K . dari persamaan di atas, diperoleh pula persamaan
berikut,
∆ = ∆
8