Page 13 - DWI AMARTANI S_2202110009_REMIDI
P. 13

Untuk  menemukan  rumus  luas  permukaan  balok  dapat  ditemukan  dengan  cara

                        mengiris sebuah model balok dari karton menjadi jaring-jaring balok seperti pada
                        gambar di atas. Pada gambar di atas balok memiliki 3 pasang bangun datar kongruen

                        yang berbentuk persegi panjang. Jika diketahui ukuran balok tersebut panjang (p) =
                        20 cm, lebar (l) = 10 cm, dan tinggi (t) = 5 cm maka dengan mengamati ukuran-ukuran

                        persegi panjang pada jaring-jaring diperoleh:

                                                               = (20 × 10) + (20 × 5) + (20 × 10) + (20 × 5) +
                                                    (5 × 10) + (5 × 10)

                                                 = 2(20 × 10) + 2(20 × 5) + 2(5 × 10)

                                                 = (2 × 200) + (2 × 100) + (2 × 50)
                                                 = 400 + 200 + 100

                                                 = 700

                        Sehingga yang akan kita dapati adalah   1 =   3;   2 =   4;   5 =   6

                                                                                  ′
                                                               =   1 +   2 +   3 +   4 +   5 +   6
                                                 = 2   1 + 2   2 + 2   5

                                                = 2(   ×   ) + 2(   ×   ) + 2(   ×   )

                        Sehingga Luas Permukaan Balok adalah
                                 Luas Permukaan Balok = 2(   ×   ) + 2(   ×   ) + 2(   ×   )



               Lalu untuk rumus volume kubus adalah

                                                 Volume Balok =    ×    ×

                  C. LIMAS                                     
                     1.  Pengertian Limas

                        Limas adalah bangun ruang uang alasnya berbentuk segi banyak (segitiga, segiempat,

                        atau segilima) dan bidang sisi tegaknya berbentuk segitiga yang berpotongan pada
                        satu titik. Titik potong dari sisi-sisi tegak limas disebut titik puncak limas. Seperti

                        halnya  prisma,  pada  limas  juga  diberi  nama  berdasarkan  bentung  bidang  alasnya.
                        Berdasarkan bentuk alas dan sisi-sisi tegaknya limas dapat dibedakan menjadi limas

                        segi n beraturan dan limas segi n sebarang. Sekarang perhatikan gambar berikut.
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18